The Diary Game || Minggu 12 Mei 2024 || Pengalaman Mengantar Nenek Mengambil Beras Bansos Dikantor Pos

Halo sahabat Steemian, apa kabar semuanya semoga sehat-sehat saja dan selalu dalam lindungan-NYA, aminn.. pada hari ini Minggu 12 Mei 2024, saya ingin berbagi sebuah cerita tentang pengalaman mengantar nenek saya ke Kantor Pos Kecamatan Glumpang Tiga untuk mengambil beras bansos.

Namun, kami menyadari bahwa di Kecamatan Glumpang Baro sendiri tidak memiliki kantor pos. Oleh karena itu, kami sebagai warga Kecamatan Glumpang Baro terpaksa berangkat ke Kecamatan Glumpang Tiga untuk mengambil beras bansos tersebut di kantor posnya. Kami berangkat pagi-pagi dari Glumpang Baro sekitar jam 11 menggunakan motor melalui jalan Lambaro dan tiba di depan kantor Camat Glumpang Tiga. Namun, kami ternyata harus berhenti sejenak karena ada keramaian dan kemacetan akibat kecelakaan truk intercoler bermuatan air mineral gelas yang menabrak pagar dan pintu gerbang milik kilang padi milik Pemkab Pidie.

Kami terpaksa menunggu sekitar setengah jam di depan kios milik salah seorang warga Gumpang Minyeuk, karena truk itu harus diangkat menggunakan crane. Selama menunggu, saya berbincang-bincang dengan nenek dan menikmati suasana sekitar. Akhirnya, setelah penanganan kecelakaan selesai, kami pun bisa melanjutkan perjalanan ke kantor pos untuk mengambil beras bansos.

Saat tiba di kantor pos, kami disambut dengan antrian yang lumayan panjang karena banyak warga yang juga ingin mengambil beras bansos. Tapi dengan sabar, kami harus menunggu nomor antrian sesuai dengan huruf awalan nama. Karena nama awalan nenek saya adalah huruf S, kami perlu menunggu cukup lama sekitar 1 jam sampai giliran nomor antrian kami dipanggil.

Meski menunggu tidak begitu menyenangkan, kami tetap bersabar dan berusaha untuk mengisi waktu dengan berbicara dengan para tetangga yang juga mengambil beras bansos di kantor pos tersebut. nenek saya merasa senang karena bisa bertemu dengan beberapa sahabat lamanya yang sudah lama tidak pernah bertemu lagi. Mereka berbicara dan saling bertukar kabar tentang kejadian dan kehidupan terkini, serta mengobrol tentang kenangan lama yang pernah mereka alami bersama.

Pertemuan sahabat-sahabat lama ini membuat nenek saya merasa bahagia dan gembira, karena bisa mengobrol dengan orang-orang yang dulu sangat dekat dengannya. Saya juga merasa senang melihat bagaimana nenek saya mengenang masa lalu dan menemukan kegembiraan dalam obrolan dengan sahabat lama. Seiring menunggu nenek berbicara dengan sahabat-sahabatnya Saya juga memanfaatkan waktu tersebut untuk mempersiapkan beberapa hal lainnya seperti membaca berita dimedia online, menghabiskan beberapa tugas sederhana, atau bermain game sederhana di ponsel.

Akhirnya, setelah menunggu cukup lama, tiba giliran nenek saya untuk mengambil beras bansos di kantor pos. Kami berhasil mendapatkan beras dengan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan nenek.

Setelah berhasil mendapatkan beras di kantor pos, kami pun melanjutkan perjalanan pulang menuju rumah nenek saya. Karena perjalanan agak sedikit jauh, kami memutuskan untuk singgah sebentar di warung sembako keude yup Keutapang Glumpang Baro untuk membeli beberapa kebutuhan yang diperlukan oleh nenek, seperti minyak sayur, gula, dan beberapa bahan makanan lainnya. Setelah selesai berbelanja, kami pun kembali melanjutkan perjalanan pulang ke rumah.

Setelah menempuh perjalanan yang cukup melelahkan, akhirnya kami berhasil tiba di rumah pada jam 13:05. Meski perjalanan kami agak terhambat oleh beberapa kejadian yang tidak terduga, tapi kami tetap senang karena berhasil memenuhi kebutuhan yang diperlukan oleh nenek saya.

Dengan beras yang berhasil kami dapatkan dan beberapa kebutuhan yang sudah dibeli, kami yakin bahwa nenek akan cukup untuk beberapa waktu jangka panjang. Sekali lagi, kami merasa bersyukur karena bisa membantu dan memenuhi kebutuhan nenek. Terima kasih sudah membaca cerita kami. Sampai jumpa di cerita the diary game saya selanjutnya.