Susahnya Terapkan Larangan Merokok di Dalam Kereta ApisteemCreated with Sketch.

in STEEM FOR BETTERLIFE2 days ago (edited)

$1

"Kalau kita tertib dari dalam orang luar tidak berani sama kita."

Ignasius Jonan.


Waktu lihat-lihat short video di YouTube saya menemukan sebuah video yang menarik video tersebut adalah sebagai berikut : 👇

Ini adalah video ketika Ignasius Jonan selaku pembicara di sebuah forum, cuma tidak dijelaskan kapan dan dimana. Didalam video ini Ignasius Jonan, menjelaskan bahwa betapa sulitnya untuk membuat sebuah larangan merokok di dalam kereta api. Perlu kiranya diketahui bahwa Iganius Jonan pernah menjadi direktur PT. KAI (Kereta Api Indonesia) pada tahun 2009-an

Ia menceritakan pengalamannya dalam usahanya untuk membuat larangan merokok di dalam kereta api, beliau telah memanggil para pengurus ikatan masinis dan kereta api Indonesia. Beliau menanyakan kepada salah satu pengurus ikatan masinis , mengapa para masinis pada masih merokok ketika sedang menjalankan tugasnya. Pengurus tersebut mengatakan kalau tidak merokok pada saat mengoperasikan kereta api, akan ngantuk.

Mendengar jawaban itu, Ignasius Jonan kaget. Pikirnya bahaya kalau masinis ketika sedang ngantuk saat mengoperasikan kereta api bisa jadi nanti tidak akan memperhatikan sinyal-sinyal dan bisa terjadi kecelakaan. Untuk menyiasati hal itu maka Ignasius Jonan memberikan kompensasi kepada para masinis untuk tidak merokok di dalam kereta api dan untuk mengapresiasi itu maka masinis akan mendapatkan kenaikan uang jalan sebesar lima puluh persen setiap enam bulan sekali.

Selain itu dalam video ini, Ignasius Jonan juga sempat menerima tantangan dari seorang ketua ikatan masinis untuk tidak merokok dalam kereta api selama dalam perjalanan yang terlama untuk pulau Jawa. Ternyata dalam perjalanan yang totalnya memakan waktu dua puluh empat jam, Ignasius Jonan tidak merokok sama sekali sehingga membuat kagum si penantangnya itu.

Pada era Dahlan Iskan menjadi menteri BUMN sekitar tahun 2012, Ignasius Jonan dipanggil dan diberitahu untuk menghadap ke ketua PB NU pada saat itu adalah Kyai Said Aqil Siroj. Ignasius penasaran dan hanya diberitahu kalau Ketua Umum PB NU tersebut marah-marah, akhirnya berangkatlah dia ke kantor PB NU di Matraman.

Pas disana beliau melihat ada asbak besar di ruangan kantor Kyai Said Aqil Siroj, sebagai pertanda bahwa di ruangan itu diperbolehkan merokok. Maka merokoklah si Ignasius ini, pas saat merokok itu datanglah si Katua Umum PB NU dan terheran-heran kalau Ignasius Jonan ternyata perokok juga.

Dalam pembicaraan antara Direktur PT. KAI dan Ketua Umum PB NU tersebut terungkap bahwa para Kyai NU protes karena dilarang merokok di dalam kereta api. Menanggapi hal itu dengan tangkas Ignasius menjawab bahwa tidak ada larangan untuk merokok tapi yang ada tidak boleh merokok di dalam kereta api.

Alasan untuk tidak boleh merokok di dalam kereta api karena, didalam gerbong ada AC dan kegiatan merokok akan menganggu orang lain. Setelah mendengarkan penjelasan tersebut barulah Kyai Said Aqil Siroj mengerti dan mengamini larangan merokok tersebut, bahkan ia sempat mau mengeluarkan fatwa mengenai hal itu. Fatwwa itu akhirnya tidak jadi diluncurkan setelah mendengarkan penjelasan dari Ignasius Jonan.

Dari video tersebut ada satu pelajaran yang menarik bahwa untuk melakukan perubahan yang baik itu dimulai dari diri kita sendiri dan dari situ bisa memberikan teladan bagi yang lainnya. "Kalau kita tertib dari dalam orang luar tidak berani sama kita.", Inilah satu kalimat yang merupakan inti video ini yang diucapkan oleh Ignasius Jonan pada detik-detik awal video tersebut.

Jadi pada intinya sebelum melakukan perubahan perilaku orang lain sebaiknya kita merubah diri sendiri dahulu untuk menjadi baik sehingga menjadi teladan dan contoh bagi orang lain. (hpx)


Catatan : Gambar kereta api dan larangan merokok saya ambil dari svgrepo.com


Sort:  

Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.

Loading...

Coin Marketplace

STEEM 0.22
TRX 0.25
JST 0.039
BTC 105501.72
ETH 3331.30
SBD 4.03