Hari jum’at 14 juni 2024 adalah jum’at terakhir sebelum lebaran iedul adha tahun ini. Sudah menjadi adat masyarakat untuk melakukan bersih bersih menjelang hari hari besar nasional ataupun menyambut hari besar islam.
Demikian pula hari jum’at yang lalu, hampir semua lapisan masyarakat melakukan kegiatan pembersihan lingkungan mereka masing masing. Baik laki laki ataupun perempuan, semua ikut serta berperan dalam kegiatan jum’at bersih ini.
Saya juga ikut berpartisipasi, setidak nya ikut serta memberikan semangat untuk keberlangsungan kegiatan ini di masa yang akan datang. Hari ini saya ke lapangan bersama Camat untuk dapat langsung melihat aktivitas masyarakat.
Kami mengunjungi dua desa, walaupun dengan waktu yang sangat singkat, mengingat hari jum’at. Setelah berkeliling desa kami singgah untuk sekedar beristirahat sebentar sekaligus berteduh dari panasnya matahari.
Sambil beristirahat kami juga disuguhi kopi yang enak, suasana pondok yang berada di pinggiran sawah membuat kenikmatan ekstra saat menikmati hidangan kopi. Karena suasana yang nyaman dan sejuk membuat kami betah berlama lama disini. Perbincangan dengan berbagai macam topic meluncur dengan sendirinya sampai lupa bahwa kami harus segera kembali mengingat waktu shalat jum’at yang semakin dekat.
Pukul 11.30 kami berangkat kembali ke kantor untuk selanjutnya saya pulang kerumah untuk mandi dan membersihkan badan terlebih dulu sebelum berangkat ke masjid di dekat rumah saya untuk menunaikan shalat jum’at.
Kebetulan khatib jum’at ini adalah guru saya, Abati Budiman dari matang kuli. Isi khutbah juga mengenai keutamaan berqurban, beliau menyampaikan materi selama 30 menit. Ketika akan keluar kami sempat berjumpa dan berbincang sebentar, karena beliau juga sudah di tunggu oleh salah seorang BKM masjid.
Setelah makan siang, saya kembali ke kantor untuk menyelesaikan beberapa laporan dan membuat laporan individu saya, mengingat libur nasional sampai tanggal 18 dan khusus untuk aceh di tambah sampai tanggal 20 juni 2024.
Selesai membuat laporan, saya ke warung kopi langganan sebentar karena di sana ada beberapa teman yang biasa menemani saya minum kopi. Saya di sana sampai pukul 16.10, karena setelah itu saya pulang untuk memesan sedikit daging untuk hari meugang.
Saya terbiasa memesan daging dan tidak membeli di pasar karena dengan memesan lebih awal di tempat langganan membuat saya lebih yakin untuk mendapatkan daging kualitas sesuai dengan permintaan kita.
| Warung nasi uduk Tunas Jaya |
|---|
Kegiatan hari ini di tutup dengan membeli nasi uduk di salah satu penjual nasi uduk langganan saya. Sebenarnya istri saya pesannya nasi kari bebek, hanya karena saya sedikit terlambat sehingga setiba saya disana kari bebeknya sudah habis.