#club100||Thediarygame [Thursday, 02 June 2022]: Mengajar Sebagai Panggilan Jiwa||Support Campaign #burnsteem25
Pagi menjelang siang sekitar jam 10.00 lewat saya keluar menuju ke areal persawahan yang ada di desa tempat saya tinggal, saya hanya ingin melihat dan memastikan bahwa sawah milik Abang ipar saya sudah dipotong padinya karena sudah masa untuk dipanen sedangkan beliau tidak berada di tempat dan kemarin meminta saya untuk menghubungi agen pemilik mesin pemotong padi untuk segera dipotong padinya dan hasilnya dijual ke tempat biasa kami menjual padi yaitu di keude Bang li
Saat ini harga gabah kering lumayan sekitar 4800 per kg walaupun sebenarnya para petani berharap bahwa harganya di atas Rp5.000 itu pun belum menjamin kesejahteraan para petani namun kita tetap bersyukur berapapun rezeki yang didapatkan asal disyukuri pasti membawa keberkahan dan mencukupi karena yang paling penting adalah rasa cukup yang ada di hati
Lokasi
Melihat Pemotongan Padi di Sawah
Jam 12.00 siang handphone saya berdering ada kawan yang mengingatkan bahwa hari ini adalah hari nujoh atau hari ketujuh dari meninggalnya seseorang, tepatnya hari ketujuh dari meninggalnya salah seorang saudara kami dan Kawan tersebut mengajak saya untuk bersama-sama melayat ke rumah saudara saya tersebut yang mengalami musibah meninggalnya ayah beliau yang berada di krueng pase
Seperti biasa di tempat nujoh para tamu yang hadir dan melayat di siang hari disuguhi kenduri makanan untuk menghormati para tamu, namun para tamu tidak mengadakan doa bersama seperti yang lazim dilakukan setiap malam padamu hanya biasanya membawa sedekah seikhlasnya kepada tuan rumah yang mengalami musibah
Lokasi
Melayat ke "Seunujoh"
Selesai dari menghadiri Seunujoh saudara, saya mohon izin pamit dan kebetulan saya bertemu dengan guru saya yang sudah lama tidak berjumpa dan beliau mengajak saya untuk mampir ke rumahnya yang kebetulan Terletak tidak jauh dari rumah di mana Baru saja saya datangi
Lokasi
Bersama Guru Saya Tgk. Imran
Beliau merupakan guru saya ketika nyantri di pesantren Darul Huda Palih Gadeng Kecamatan Dewantara lebih dari 13 tahun yang lalu, Sungguh waktu berjalan begitu cepat dan pada rasa sudah puluhan tahun kami tidak lagi di pesantren namun jasa dan keteladanan dari seorang guru tetap terpatri kuat seumur hidup bagi seorang murid
Menjelang Ashar saya pamit dari rumah beliau dan segera pulang ke rumah kemudian karena sudah waktu Ashar saya segera menunaikan kewajiban salat ashar sebagai bentuk syukur dan pengabdian kita kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, Setelah itu saya hanya di rumah karena menjaga kedua anak saya yang Kondisinya masih sakit dan sedang saya upayakan beberapa metode pengobatan tradisional semoga bisa segera sembuh
Sehabis salat magrib seperti biasa rutinitas yang saya jalani mengajar di pesantren yang ada di dekat rumah saya di Gampong Meuria Aron di Dayah Babul Huda, rutinitas mengajar tersebut sudah puluhan tahun saya jalani semenjak saya menikah dan tinggal di Aron, sehabis magrib saya mengajar anak-anak terkadang kelasnya berganti-ganti bila tidak ada guru Saya juga sering menggantikan agar kelas tidak kosong
Lokasi
Rutinitas Mengajar Anak Anak
Malam ini karena banyak anak didik dari kelas saya sendiri yang tidak datang maka saya berinisiatif menggantikan kekosongan guru yang mengajar Alquran di musala, Yang penting setiap ke pesantren atau bedah tersebut saya bisa mengajar dan tidak peduli mengajar anak-anak atau mengajar Alquran dan tidak ada istilah Gengsi harus mengajar kitab kuning yang tebal dan berjilid jilid, mengajar Alquran juga luar biasa besar pahalanya yang penting dilakukan dengan ikhlas
Bagi saya mengajar adalah panggilan hati sekaligus bisa menjadi gaya hidup menyalurkan ilmu yang bermanfaat kepada orang lain sebagai tabungan bekal kepulangan kita kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena hanya dengan mempersiapkan bekal sebanyak-banyaknya membuat hidup menjadi lebih berarti dan cara termudah menurut saya untuk mendapatkan pahala yang banyak dari sebuah amalan adalah mengajar mengajar apa saja baik itu pelajaran agama atau pelajaran umum Insya Allah akan mendapatkan pahala yang berlipat ganda
Lokasi
Mereka Adalah Harapan Kita di Masa Depan
Pengajian yang saya lakukan biasanya dimulai setelah maghrib Tepatnya jam 18.30 malam dan berakhir jam 21.00 dengan salat Isya berjamaah, Setelah itu saya pulang ke rumah sebentar untuk mengambil kitab-kitab karena saya juga mengikuti pengajian di kelas yang lebih tinggi yang diasuh guru senior, sekaligus mengantar anak pulang kerumah, seterusnya saya mengikuti pengajian seperti biasa sampai jam 23.00, karena prinsipnya selain mengisi juga harus menerima belajar dan mengajar Jangan cuma mau mengajari orang saja namun Kita juga harus mau belajar
Demikian diary kegiatan harian saya semoga bermanfaat untuk semuanya dan keberkahan selalu menyertai hari-hari yang kita jalani
Terima kasih atas dukungan sahabat semuanya, dan khususnya anggota komunitas STEEM FOR BETTERLIFE
Terima kasih saya untuk:
Admin : @heriadi, @el-nailul, @irawandedy dan @miftahuddin
Moderator: @sofian88, @liasteem, @mariana4ve dan @klen.civil
Best Regard
@abialfatih
This post was upvoted by @hustleaccepted
Use our tag #hustleaccepted and mention us at @hustleaccepted to get an instant upvote.
Also, you can post at our small community and we'll support you at Hustle Accepted
Visit Our Website at
Hustle Accepted
Determination of Club Status refers to the https://steemworld.org/transfer-search Web-based Application
Learning and teaching are two sides that have a positive impact on human growth and development, not only that if it is based on sincerity, it will get a reward and is an important capital in collecting charitable coffers.
@irawandedy - this post has 25% going to @null
Thanks very much @steemcurator02, I'm sure it wasn't intentional, Mr @irawandedy forgot because he was very busy checking our posts and it wasn't an intentional mistake, our high appreciation for all admins and mods of steem for betterlife community for an amazing performance