Aktivitas yang padat dan menyenangkan (The Diary game 19-09-2024).

Alhamdulillah puji syukur aku ucapkan dalam hati hari ini aku kembali sehat dan bugar setelah kemarin sakit kepala berat dan juga pergelangan tanganku sedikit sakit dan memar. Aku bisa kembali menghirup udara segar di pagi hari, saat ini aku berada di kebun mini keluargaku, saat ini di ladang ini sedang ditanami tanaman jagung.

Tanaman ini masih kecil dan selalu disiram setiap hari dan diberi pupuk agar sehat dan tumbuh subur. Aku juga berjalan-jalan ke depan rumah untuk sekedar melihat-lihat saja. Ada banyak bunga yang mekar pagi ini dan itu sangat indah dimataku.

Selanjutnya, setelah aku mandi tadi aku segera ke menasah bersama putriku, hari ini diadakan acara posyandu di menasah. Aku datang lebih awal hari ini. Tampak dari jauh banyak para ibu-ibu sedang mengantri untuk mendaftar. Aku langsung mengantri dan menunggu untuk dipanggil nama.

Setelah beberapa saat setelah mengantri, Kami pun dipanggil untuk masuk ke dalam ruangan, di sana putriku ditimbang dan diukur kemudian diperiksa lila dan juga lidah. Alhamdulillah tak ada kendala apapun, acara hari ini berjalan lancar, setelah mengisi buku pink dan juga mengambil cemilan aku langsung pulang ke rumah.

Setelah membereskan rumah dan duduk di depan warung, aku mendapatkan notifikasi dari pesan bahwa adikku akan pulang ke rumahnya. Aku yang terkejut kemudian menelpon adikku dan bertanya.

''benar kak, aku akan pulang ke kampung karena sudah waktunya, lagian putraku sudah dua minggu tidak masuk sekolah. Sayang, jika dia banyak ketinggalan pelajaran dan banyak absen''. Ucap adikku di seberang sana lewat komunikasi telpon.

Setelah diberitahu bahwa jam berapa pulang, aku kembali membereskan baju dan juga beberapa cemilan untuk ke sana. Aku akan ikut mengantarkan adikku dengan mobil bak terbuka bersama dengan rombongan ibu-ibu lainnya.

Dalam beberapa menit aku dijemput oleh mereka dan saya naik mobil itu bersama dengan putriku dan lainnya.

Waktu terus berjalan, detik menuju menit dan kami hampir sampai. Pemandangan di sini sungguh indah sekali. Sepanjang jalan terdapat pepohonan, sejuk rasanya. Ada berbagai macam pohon ditanami sepanjang jalan, ada sawit, karet, pinang, durian dan masih banyak lagi yang mungkin saya tidak mengetahui nama pohon itu.

Kami hampir tiba, sekitar dua puluh menit lagi, pegunungan mulai terlihat dan jalan semakin menanjak, kami menikmati setiap jalan yang dilewati dan lainnya mengobrol sepanjang perjalanan sehingga suasana ramai dan seru. Obrolan emak-emak seputar memasak, tiap ada tanaman yang kami lihat pasti mereka ingin memetik dan memasaknya.

Begitupun pemandangan lainnya ada saja yang dibicarakan, obrolan mereka menarik saya hanya mendengarkan saja dan sesekali tertawa karena ada yang humor.

Nah, kami tiba tepat satu jam perjalanan menuju ke kampung adikku. Jalan yang kami lewati tadi berbatu besar sehingga mobil harus melaju pelan, sang sopir sangat berhati-hati sekali dalam mengemudi karena ada banyak anak-anak dan para orangtua di dalam.

Saat itu kami turun dalam mobil dan langsung menuju dapur, kami lapar. Karena ketika menuju ke sini kami belum makan seorangpun. Nasi sudah di masak dari rumah, jadi kami hanya menggoreng ikan dan memasak sayur dan sedikit sambal. Kami menikmatinya bersama-sama dan kami bahagia.

Sore hari kami baru pulang dan kami sampai di rumah hampir magrib. Aku yang baru turun dari mobil langsung masuk ke dalam rumah untuk mandi karena badan terasa lengket dan juga harus berwudhu untuk melaksanakan kewajiban sholat magrib.

Saat malam hari, selesai aku bangun tidur karean kelelahan, aku mengajak suamiku untuk mencari cemilan, kami hanya pergi di dekat bungkah saja. Kebetulan di sana sedang diadakan dakwah maulid jadi ada banyak pedagang yang berjualan.

Aku hanya membeli 5.000 rupiah atau 2 STEEM kacang rebus dan kami menikmatinya di rumah. Sedangkan putriku menikmati telur gulung dan es krim.

semua gambar saya.

SALAM HORMAT

@rumaisha

about me