Activist Diary Game || kucingku hamil lagi.

---

Hai sahabat pecinta binatang 👋

Sore ini aku punya banyak waktu luang karena aku sudah melakukan semua pekerjaan rumah, jadi aku punya kesempatan untuk melakukan hal lain, atau hobi ku. Di sore hari cuaca sudah tidak panas lagi, jadi sangat cocok untuk berkebun, jalan-jalan ataupun melakukan sesuatu yang menarik.

Akhirnya setelah mencuci ayam dan ikan, ada ikan tuna dan ikan tongkol jadi aku merebusnya untuk memberi makan kucing. Rasanya jika aku belum menyiapkan makan untuk mereka, aku merasa resah dan gelisah jika mereka kelaparan.

Setelah matang, aku memotong kecil-kecil dan aku campur dengan makanan praktis yang aku beli di toko pupuk. Untuk sekarang ini, jika ingin membeli pakan kucing, kita tak perlu jauh-jauh untuk mencarinya, karena sudah banyak dijual di pasar, di toko pupuk ataupun di toserba.

---

Lihat! Betapa rakusnya mereka ketika makan, aku senang mereka sehat saja dan tambah gemuk, terlebih induk kucing dia sudah hamil lagi, semoga dia selalu sehat dan panjang umur. Tak lupa setelah makan aku menyiapkan semangkuk air untuk mereka minum, dan sekarang aku sangat senang, karena anak kucing ini semakin hari semakin lincah dan sangat dekat denganku dan juga putriku.

---

---

Suara klakson mobil terdengar sana-sini, ya maklumlah karena rumahku di depan jalan raya dan setiap menit bahkan detik selalu ada kendaraan yang lewat. Suasana warung masih sepi pembeli jadi aku menikmati jagung rebus berwarna ungu, rasanya lezat dan manis sekali. Sambil memotong kol, seledri dan menata mie di dalam rak.

Begitupun yang lainnya, aku juga memotong timun dan jeruk nipis sebagai topingnya, ada juga kerupuk udang dan memecahkan es batu ke dalam box mini untuk aku masukkan udang, ikan, ayam, dan juga cumi-cumi, semuanya masih segar sekali.

---

Sambilan membantu, terkadang di sela-sela waktu jika tak terlalu sibuk aku menyempatkan bermain bersama putriku di dalam rumah. Kadang, aku mengajak ia bermain dokter-dokteran, boneka dan mainan bola. Kemarin ayahnya membelikan lagi mainan baru, jadi kami bermain mainan baru dan tentu putriku sangat senang bermain bersama ibunya. Sesaat saja, jika aku tak berada di dekat putriku, hidupku terasa sepi dan hampa.

Hingga malam mulai larut, kami menutup warung dengan memasukkan semua meja dan kursi, mematikan lampu dan menutup pintu. Untuk beberapa saat, aku ke kamar mandi, melakukan aktivitas rutin malamku dan kemudian berbaring di tempat tidur, memejamkan mata ini untuk beristirahat.

semua gambar saya