Activist diary - Jum'at 27 Desember 2024 ll Saya Merawat Dan Memberi Makan Ternak Peliharaan Nya.
Hallo sahabat steemiat semua nya, di mana saja anda berada semoga masih tetap dalam keadaan sehat sehat selalu dan tidak kurang suatu pun, sehingga bisa berjumpa lagi dengan saya seperti biasa yaitu membagi kan cerita dan postingan di dalam steemiat, mudah mudahan kita semua sukses dalam berkarya di steemiat.
Namun saya pada kesempatan hari ini sahabat steemiat semua nya ingin mebagikan sedikit cerita mau pun postingan bersama dengan sahabat sahabat semua nya, cerita dan postingan saya bagikan pada kesempatan hari ini semoga berkenan di hati anda semua nya walau pun di mana saja anda berada.
Kemudian, cerita dan postingan yang saya bagikan pada kesempatan hari ini, adalah tentang saya merawat beberapa ayam ternak yang saya pelihara, oleh karena itu hari ini ayam ternak peliharaan saya tersebut semua masih sehat sehat, tapi ada di lingkungan saya yang sudah kenak penyakit nya nah penyakit nya yang di alami oleh ayam tersebut salah satu penyebab yg, penyakit demam persis seperti yang kita alami selama ini.
Maka dengan demikian hari ini saya mengontrol semua ayam ternak saya kalau memang udah kendala maka langsung hari ini juga saya panggil menteri hewan, untuk menyuntik obat menjegah penyakit tersebut, oleh karena kalau di jegah sebelum kenak karena saya sering melakukan pada ayam ternak saya seperti itu, maka alhamdulillah ternak saya jarang di serang oleh penyakit penyakit nya.
Di karena kan saya menyuntik aym ternak peliharaan nya empat bulan sekali, oleh karena kita cuma usaha yang menentu kan alhamdulillah, tetapi di wajibkan pada kita adalah usaha walaupun demikian ayam peliharaan saya kadang kadang ada juga yang kenak, tetapi tidak seperti ternak ternak yang lain nya kalau ayam ternak orang sampe habis semua, tapi kalau ayam saya ternak saya walau pun kenak ada yang tinggal.
Yang namun saya selalu memelihara ayam ternak, karena saya suka memelihara ternak dan kalau saya memelihara sesuatu ternak tetapi perawatan nya saya berikan kepada ternak yang saya pelihara adalah perawat sepenuh nya, maka alhamdulillah seperti ini ada saya memelihara beberapa ekor ayam kampoeng, yang namun saya beri makan dua kali sehari oleh sebab nya di daerah kami membari makan ternak ayam memang seperti itu.
Begitu pun ayam ternak saya tersebut sangat cepat berkembang, di karena nya perawatan cukup maka di berkembangan nya saya cepat oleh karena makan nya saya selalu mencukupi, tapi seperti penyerangan penyakit saya belum sepenuhnya sanggup mengontrol, di karena saya bukan seorang metri hewan tepi walau demikian untuk suntik anti setiap empat bulan tetap ku panggil menteri hewan yang ada di wilayah kami.
Kemudian penyakit ayam seingat saya dalam tiga kali, yaitu empat bulan sekali maka dengan itu saya mencegah dengan cara nya suntik untuk mencagah saja, tapi di suntik obat mencegah sebelum kenak maka cara nya di suntik seperti yang sering saya lakukan di awal bulan, di karena itu penyakit tersebut kebiasaan nya datang pada pertengahan bulan, maka saya melakukan penyuti pencegahan penyakit ayam di awal bue.
Maka dengan demikian walaupun kenak penyerangan penyakit tersebut, tetapi tidak sempat seperti ayam ayam ternak orang lain yang artinya tidak pernah habis maka pengalaman tersebut saya dapat kan pada kawan saya sendiri, karena salah seorang kawan saya, pemeliharatayam jago di karena nya saya sering kerumah kawan tersebut maka di kasih cara cara nya mencegah penyerangan penyakit dari ayam peliharaan kita.
Dan walau pun demikian saya tetap mencoba nya, karena pengalaman yang seperti di berikan oleh kawan kita namun jangan terlalu kita percaya langsung, karena harus kita pikir ilmu yang sepenuh nya tidak mudah di berikan begitu saja, walaupun kita dengan dia kawan akrap yang tetapi ilmu tidak ada yang memberi seenak nya, oleh sebab itu ilmu tersebut bukan seperti kita membeli ikan dipasar.
Maka pertama sekali saya mencoba dulu satu okor ayam dulu, di suntik untuk uji coba kemudian sesudah di suntik yang satu ini obat untuk menegah penyakit pada ayam ternak peliharaan nya, yang namun dan sesudah di suntik ayam yang satu itu tetap saya perhatikan, ada kendala yang berlainan ayam yang sudah di suntik tersebut atau tidak, dan alhamdulillah tidak ada kendala apa apa pada ayam yang di suntik beberapa yang lalu.
Kemudian baru lah saya memanggil kembali kawan tersebut, yaitu menteri hewan dengan alasan yang saya katakan ada salah satu nya tidak ada arti kalau kita cuman satu, harus di suntik semua kemaren saya tidak ringan seharus kemaren kita suntik semuanya, biar sekalian itu lah saya tidak ingat kata saya, padahal saya takut nya di tokohin oleh kawan yang satu itu.
Maka tidak berani saya suntik semua ayam ternak, di karena kelau memang di tokohin kalau mati cuma satu ekor saw, tapi kalau di suntik semua kalau mati semua nya tidak ada yang sisa satu ekor pun, maka saya suruh suntik satu dulu untuk uji coba yang tetapi tidak juga saya mengatakan seperti itu, dengan alasan saya di suntik satu saja karen yang satu ini sudah kejala saya katakan pada menteri hewan tersebut.
Kemudian menteri hewan tersebut pun tidak mengatakan apa apa, tetap yang saya suruh sunti satu ekor ya satu ekor juga yang di suntik, meaka maka hari beberapa hari kemudian sesudah saya melihat nya yang bahwa ayam yang sudah di suntik tidak ada kendala apa apa baru saya suruh suntik yang lain lagi, dan saya perhatiin yang sudah di suntik duluan lebih gairah dari sebelum nya.
Demikianlah cerita dan postingan saya pada kesempatan sore hari ini, maka kurang dan lebih saya minta ma'af, dan saya akhiri dengan kata saya mengucapkan terima kasih,
Indonesia : 28 Desember 2024
ternaknya bagus bagus buat di potong
Iya pak, tapi untuk persiapan bulan Ramadhan 🙏
Ternak ayam menjadi alternatif untuk memanfaatkan sisa makanan mantap👍 neukyan
Iya benar 👍