Activist diary game | Membawa anak pangkas rambut

Hari ini suamiku pulang kerja lebih awal setelah mengantar anak ku asfia pergi mengaji kami pergi membawa bayi ku altaf ke tukang pangkas rambut kami membawa ke pangkas rambut terdekat di pangkas cek yuh yang kebetulan juga saudara kami.

Pangkas cek yuh berada di samping pos koramil tanah pasir sebelum sampai ke pasar tanah pasir, sampai disana kami menunggu antarian satu orang setelah itu langsung giliran altaf untuk memotong rambut, altaf potong rambut ditemani oleh ayahnya.

Potong rambut berjalan sangat aman dan lancar dia tidak menangis sama sekali, setelah potong rambut jam sudah 16:00 waktu kakak asfi pulang mengaji jadi aku dan suamiku langsung saja sekalian menjemput asfia pulang mengaji, saat pergi aku dan suami lewat jalan simpang empat tanah pasir kami membeli gorengan ada bakwan dan pisang goreng.

Sampai di tempat asfia mengaji dia sudah menunggu di depan pagar kami langsung saja berkendara pulang saat pulang kami melewati jalan desa paloh langsung tembus ke desa kumbang melewati desa kumbang kami sudah tiba di rumah.

Saat perjalan pulang altaf sudah tertidur, begitu sampai dirumah aku membangunkannya untuk mandinkarna masih banyak sisa potongan rambut di badannya, dia tertidur sangat pulas aku dia tidak terjaga sama sekali saat membangunkannya.

Aku membangunkannya dia sempat terjaga namun yang namanya ngantuk berat matanya tertutu lagi saat itu dia benar benar lucu,sayang untuk membangunkannya tapi dia harus mandi untuk membersihkan sisa rambut, aku membawanya mandi dia akhirnya bangun aku memandikannya dan menidurkannya setelah mandi.

Terimakasih untuk semua yang telah berkunjung, dan sampai jumpa di diarygame selanjutnya.