Mengurus SIM di layanan SIM keliling
๐ณ๐๐๐๐ ๐๐๐๐๐๐๐ : ๐น๐๐, 5๐๐ 2024
Di rumah mertua |
---|
Aku akan memperpanjang SIM A milikku yang akan expired beberapa hari lagi dengan menggunakan layanan SIM keliling dari Polres Aceh Utara.
Dan setelah melakukan fingerprint di kantor camat Matangkuli, aku segera menuju Simpang Rangkaya, tempat dimana mobil layanan SIM keliling Polres Aceh Utara biasanya mangkal setiap hari Selasa.
Tetapi kemudian aku tidak melihat adanya mobil dimaksud. Dan ketika aku bertanya kepada pedagang yang berada di sekitar lokasi, mereka menyampaikan bahwa biasanya mobil layanan SIM tersebut baru akan beroperasi mulai pukul 10 siang.
Karena tidak mau menunggu, aku pun menuju rumah mertua di Landing untuk mengambil laptop si kakak di rumah neneknya.
Mobil layanan SIM keliling Polres Aceh Utara. |
---|
Setelah mengambil laptop di rumah mertua, aku segera kembali ke Simpang Rangkaya bersama istri dan si kecil untuk memperpanjang SIM A milikku.
Alhamdulillah mobil layanan SIM keliling dari Polres Aceh Utara sudah mulai beroperasi dan aku segera mendaftar disana bersama orang-orang yang sama-sama mau mengurus SIM secara lebih praktis.
Dengan adanya mobil layanan SIM keliling ini, kita tidak harus ke kantor Polres Aceh Utara yang membutuhkan waktu yang lebih lama ketika akan mengurus SIM kita.
Sudah menjadi rahasia umum, bahwa dalam pengurusan SIM ini membutuhkan waktu yang cukup lama. Apalagi ada praktek calo yang cukup meresahkan.
Dengan adanya layanan SIM keliling ini maka para calo tidak akan bisa beroperasi karena kita langsung mengurus SIM ini dengan petugas di mobil layanan SIM keliling ini.
SIM A milikku. |
---|
Benar saja bahwa aku tidak membutuhkan waktu yang lama untuk memperpanjang SIM A milikku ini. Setelah membayar biaya perpanjangan SIM A sebesar 290k IDR atau 105,93 Steem, aku sudah mendapatkan SIM yang baru.
Jadi ketika sedang mengendarai mobil, aku tidak akan was-was, atau ketika ada razia di jalan raya karena secara formal aku sudah punya lisensi untuk mengendarai mobil.
Dan setelah selesai memperpanjang SIM A di mobil layanan keliling, kami segera kembali ke rumah karena sebentar lagi si kecil harus masuk sekolah.
Membeli ikan. |
---|
Kami singgah di sebuah lapak penjualan ikan yang ada di Simpang Rangkaya untuk membeli ikan segar disana. Kami membeli ikan bandeng seharga 25k IDR atau 9,13 Steem per kilonya.
Dan setelah membeli ikan, kami segera kembali ke rumah setelah membeli sayur mayur di sebuah lapak yang lain.
Mie Goreng. |
---|
Di sore hari, aku menuju kantor Camat Matangkuli untuk melakukan fingerprint sore bersama istri dan kemudian akan menjemput si kecil di sekolah.
Sebelum menjemput si kecil, kami menuju ke Simpang Rangkaya untuk membeli Mie Goreng untuk si kecil. Kami membeli mie goreng di sebuah warung Mie Jamur Aceh yang ada di Simpang Rangkaya.
Warung Mie Jamur Aceh ini cukup ramai setiap harinya karena mie yang dijual cukup enak dengan harga yang hanya 10k per bungkusnya atau sekitar 3,65 Steem saja.
Dan yang menjadi pembeda di Mie Jamur Aceh ini, mereka menyediakan Mie Jamur sesuai nama brand nya.
Si kecil makan mie goreng. |
---|
Saat tiba di rumah, si kecil segera menyantap mie goreng yang kami belikan tadi. Dia pun sangat lahap menyantap mie nya. Enak katanya...!
Sekian postingan ku kali ini. Stay healthy and Fun.....Ciao...!
โโโโ @แต๐ฉโแด๏ผโบ โโโโ
๐๐ต๐๐๐๐๐๐๐๐๐ ๐ฝ๐๐๐ : ๐ฎ๐๐๐๐๐๐๐๐๐๐ ๐๐๐๐๐๐๐๐๐ ๐๐ ๐๐๐๐๐ ๐๐๐๐ ๐ฌ๐๐๐, ๐๐๐ ๐๐๐๐๐๐๐๐๐ ๐๐ ๐๐๐๐๐๐๐ ๐ฌ๐๐๐ ๐๐๐๐ ๐๐๐๐๐๐๐๐๐.๐
Many thanks to the Steem Entrepreneurs community users who shared the original posts. We hope your contributions continue to inspire and strengthen the entrepreneurial spirit in our community.
Kind regards,
Steem Entrepreneurs Team