Bocca Travertine

Sedang nggak mood nulis banyak karena harus melakukan kontemplasi terhadap kebiasaan buruk yang sangat tidak baik untuk terus dilakukan, terutama saat berselancar di dunia maya, jagat media sosial, terutama steemit. Oh .. tak usah cemas, saya masih akan tetap aktif komen sana komen sini seperti biasa, hanya saja saya harus lebih memperhatikan pilihan kata yang saya tulis dan menata ulang cara saya menyampaikannya.

Btw, ini foto sesuai judul, begitulah istilah yang diberikan para ilmuwan kepada benda yang mirip gunung kapur ini (padahal memang gunung kapur, hihihi). Informasi selengkapnya akan saya sampaikan kemudian setelah saya selesai membaca semua informasi tentangnya. Cukup tahu saja kalau benda ini muncul dari permukaan bumi, maka telah terjadi pergeseran lempeng dan sumber air panas yang biasanya ada di sekitarnya akan segera tertutup dan tidak bisa muncul lagi di tempat yang sama, paling-paling geser sikit, bentuk gundukan gini lagi.. geser lagi... begitu terus.

Foto ini diambil di Ciseeng, Bogor. Ada banyak kolam pemandian air belerang di sana, ada yang hangat dan ada yang dingin juga. Hari ini saya hanya berhasil mengunjungi 2 lokasi saja dan salah satunya di Tirta Sayaga dimana "gunung kapur/gamping" ini berada.

_{abaikan pria tampan yang berdiri di sana, fokus saja pada travertin-nya}

Taman Sayaga yang kami kunjungi hari ini cukup luas dan menarik untuk dijelajahi. Dalam kondisi pandemi begini, kami adalah the only visitors, jadi bebas benar naik sana naik sini, foto ini foto itu. Saya hanya memperlihatkan beberapa saja.

_{yang ini kolam pemandian milik Bumdes yang berseberangan letaknya dengan Taman Sayaga}

Travertinnya tidak berbentuk seperti gunung sehingga tidak disebut Bocca Travertin. Bisa jadi tadinya gundukan tinggi juga, tapi diratakan demi kenyamanan pengunjung..hehehe.

_{bonus buat cuci mata setelah lihat batu dan karang, setelah puas berkeliling dan memutuskan untuk tidak mandi di kamar air panas, salah satu aplikasi dalam HP mengatakan bahwa saya telah melangkah 6000 langkah, pantas saja baju saya basha keringat dan saya memutuskan ngadem sambil nonton bunga}

sudah... sampai lain kali dalam postingan yang lebih lengkap lagi.