The Diary Game : 25 Agustus 2024 || Terjebak Hujan
The Diary Game
Assalamu'alaikum Wr. Wb
Hai Steemians,
Beberapa hari belakangan ini cuaca di daerahku diguyur hujan dan angin kencang. Terkadang pagi hingga siang cuaca cerah namun siapa sangk sore hari langit mulai gelap disapu awan hitam lalu hujan.
Sore ini aku sudah bersiap-siap keluar membeli ikan. Kebetulan stok ikan di kulkas sudah habis. Aku dan papa Shakeil serta Shakeil rencananya ingin membeli ikan sambil jalan-jalan sore. Waktu sudah menunjukkan pukul 17.00 wib, agar tidak kesorean kamipun memilih untuk membeli ikan dulu, kemudian baru jalan-jalan sore.
Kalau sore biasanya kami membeli ikan di pinggir jalan raya dekat jembatan. Karena kalau di pajak biasanya jam segini sudah sepi.
Sesampai di sana, pilihan kami jatuh pada ikan kakap putih. Setelah membeli ikan lalu aku membeli bawang merah di keudai sayur sebelahnya. Sedang memilih-milih bawang, rupanya hujanpun turun. Makin lama makin deras, sehingga kami harus menunggu hujan reda.
Suasana Di Jalan
Memang cuaca tak bisa ditebak, padahal tadi waktu kami keluar dari rumah cuaca masih cerah. Jadi gagal deh kami jalan-jalan sorenya.
Kami memilih duduk di bawah pondok kayu beratap daun tempat jualan ikan yang berada di pinggir jalan raya, kebetulan pondok tersebut kosong karena pemiliknya tidak berjualan hari ini.
Papa & Shakeil
Shakeil sangat menikmati suasana hujan. Ia sangat senang melihat truk-truk besar yang berlalu lalang. Setiap kali truk besar melintas, ia langsung bersorak “Mobi atan” artinya “Mobil besar”, sambil menutup hidung dan mulutnya karena polusi.
Aahh, Shakeil ngerti banget deh😁
Hujan Mulai Reda
Setelah menunggu sekitar 20 menit, akhirnya hujan mulai reda dan menyisakan rinai. Biasanya rinai seperti ini akan lama redanya, jadi kami memutuskan untuk segera pulang, takut nanti hujan akan deras lagi.
Shakeil
Sehelai kantong asoi yang tadi kuminta sama abang penjual sayur, kujadikan untuk menutupi bagian kepala shakeil. Kududuki Shakeil di atas sepeda motor diantara aku dan suamiku, lalu kututupi lagi kepalanya dengan jilbabku, kudekap tubuhnya agar tidak terkena rinai hujan. Lalu kamipun melaju pulang.
Daaaannn benar saja, baru saja pintu rumah kubuka, hujan kembali deras. Alhamdulillah kami sudah sampai.
Sesampai di rumah, Papa Shakeil langsung membersihkan ikan. Sedang aku mengganti pakaian Shakeil lalu membuatkannya segelas susu hangat. Lalu kami bersiap untuk menunaikan shalat magrib. Di luar sana, hujan masih mengguyur deras hingga malam hari.
Steemians,
Seperti inilah jalan-jalan sore kami.
Niat hati mau membeli ikan lalu jalan-jalan
Eeehh rupanya terjebak hujan.
Jadi buat sahabat steemian yang berencana ke luar rumah sebaiknya membawa payung atau jas hujan ya...karena cuaca suatu waktu bisa tiba-tiba berubah.
Yang lagi di jalan harap hati-hati,
Yang lagi di hati kapan jalan-jalan ?
Asseeeeekkk😆😆😆
Sekian ceritaku hari ini. Terimakasih kuucapkan buat steemians yang sudah berkenan membaca postinganku.
Upvoted. Thank You for sending some of your rewards to @null. It will make Steem stronger.
Thank you for publishing a post on the Hot News Community, make sure you :
Verified by : @fantvwiki
Terimakasih tuan @fantvwiki