News Diary Game Selasa 5 Juli 2022: Meet Up Tim Hot News
Admin Hot News
Hai Steemian
Pagi ini kembali tiba di sekolah sebelum jam 7:30 AM. Setelah melihat-lihat keliling, lalu menelepon penjaga sekolah yang tampaknya gak ada di lokasi. Saya minta bantuan untuk membersihkan ruangan yang akan digunakan esok pada kegiatan rapat bersama komite.
Selanjutnya mengecek persiapan sound sistem dan konsumsi. Setelah semua selesai saya menuju kantin nenek yang terletak di depan sekolah.
Kakek dan nenek
Tampak nenek sedang sibuk. Begitu juga sang Kakek juga tampak sibuk membantu. Usia senja gak menyurutkan semangat mereka untuk terus bekerja. Mereka sudah seperti orang tua sendiri bagi saya. Hampir setiap hari saya singgah disini sambil berdiskusi dengan guru, TU, komite, bahkan dengan Steemian dan terkadang para tamu.
Mengatur buku perpustakaan
Jam 9:00 AM saya kembali ke ruangan. Menyempatkan juga melihat perkembangan perpustakaan yang sedang bongkar-bongkar. Tampak petugas perpustakaan sedang sibuk dengan pekerjaan mengatur buku-buku.
Lemari perpustakaan
Menjelang jam 11:00 AM, saya berkomunikasi dengan tim Hot News untuk kegiatan Meet Up di Ghathaf Coffee Premium Teupin Punti. Minyak yang sudah ress sejak pagi tadi membuat saya harus mengantri dulu di SPBU.
Sempat terjadi sedikit cekcok saat saya menegur beberapa pengendara yang mencoba menerobos antrian. Namun ia memilih kabur karena disoraki oleh pengendara yang tertib mengantri di belakang saya.
Antrian di SPBU
Tiba di Ghathaf Coffee langsung memarkirkan motor dan masuk ke dalam. Saya mengambil posisi tepat di depan kasir agar mudah ditemukan. Tidak lama kemudian ikut bergabung Admin dan Moderator Hot News.
Parkiran Ghathaf Coffee Premium
Kami makan siang dulu bersama, baru mulai menyusun proposal lamaran booming komunitas. Saat tim sedang sibuk memasukkan gambar admin dan moderator, saya pamitan shalat Dhuhur dulu dan pulang menjenguk Ibunda dan si Ifat di rumah.
Makan siang bersama Tim Hot News
Gak lama saya sudah tiba kembali melanjutkan Meet Up hingga menyelesaikan semuanya. Kamipun bubar dan kembali ke rumah masing-masing.
Tiba di rumah saya bersama Al-Qarni keluar untuk mengecek progres pembuatan pintu jendela ke Panglong Kayu. Gak ada progres yang signifikan. Tampaknya gak siap pakai untuk lebaran ini. Padahal sudah sejak lama pesanan ini dilakukan.
Panglong kayu
Tiba kembali di rumah, saya membawa Al-Qarni melihat sapi dan bebek tetangga belakang rumah. Ia senang sekali melihat hewan ternak.
Sapi tetangga
Malam pun tiba, kami sudah kembali ke rumah. Ba'da Isya saatnya saya meninabobokan Al-Qarni. Seperti biasa saya juga ikut pulas bersamanya. Baru kembali terjaga menjelang jam 10:00 PM untuk menyelesaikan beberapa tugas di steemit. Lewat tengah malam baru pulas kembali melanjutkan mimpi indah.
It Was Shared on Twitter
Rupanya sapi tetangga..
Kalau sapi pak CR, rencana mau minta dijadikan kurban aja hari raya ni..
😁😁
Iya hehe
Salam pak @radjasalman, saya baru kembali ingin aktif di steemit, saya lihat banyak teman lama juga grub sudah tidak aktif, apa ada link komunitas aceh yang bisa saya join pak?