Aktivitas ku di hari jumat

Kok diary lagi sich? Itu mungkin sebuah pertanyaan yang terpikirkan oleh teman-teman yang membaca postingan-postingan ku dalam beberapa waktu terakhir.

Kalo teman-teman sempat membaca postingan ku saat aku kembali aktif di platform mungkin akan menemukan alasan dan sebab musababnya.

Kondisi ku tidak memungkinkan untuk beraktivitas seperti dulu saat "memegang" seabrek "tugas" sebagai CR, Kurator komunitas dan juga pengurus komunitas.

Itu pula sebabnya aku tidak mendaftar sebagai kurator komunitas walaupun beberapa teman steemians mengajak untuk bergabung dan mendaftar.

Aku tidak ingin hanya menumpang nama tetapi tidak bisa bekerja secara maksimal. Ya, harus tau diri lah, itu prinsipnya.

Begitu pula dengan tema postingan, dimana sejak program SLC diluncurkan menggantikan SEC, maka untuk ikut serta dibutuhkan effort dan waktu yang lebih lama. Sehingga aku sering tidak bisa berpartisipasi.

So, daripada vakum, ya sudahlah aku memposting apa saja yang memungkinkan seperti diary ini.

Di Dayah tempat si kakak KPM
Sejak semalam si kakak telah mengirimkan pesan di WA kepada bundanya agar mengantarkan rok batik yang akan digunakan pada acara lomba yang diadakan di desa tempat dia mengikuti PKM, yang merupakan salah satu bagian dari "Proker" yang mereka kerjakan.

Jadi mereka akan membuat sebuah lomba untuk anak-anak di desa, dan sebagai panitia nya anak-anak PKM ini akan memakai baju seragam berwarna hitam dengan rok batik.

Untuk itu pagi ini kami akan mengantarkan rok batik permintaan si kakak dan juga beberapa barang pesanannya ke desa tempat dia mengikuti PKM yaitu di Desa Matang Ben dimana mereka difasilitasi untuk tinggal di Dayah Darul Ulum selama kegiatan berlangsung yang hanya tinggal seminggu lagi.

Tidak terasa, lebih kurang seminggu lagi kegiatan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) mahasiswa IAIN Lhokseumawe akan berakhir, dan si kakak sebagai salah seorang peserta akan bisa fokus untuk menyelesaikan tugas akhirnya setelah kegiatan PKM selesai.

Dia telah mengajukan judul penelitian tentang "Bulliying" sesuai dengan program studinya di Bimbingan Konseling IAIN Lhokseumawe. Dan dia memilih salah satu sekolah menengah pertama di Kecamatan Syamtalira Aron sebagai lokasi penelitian.

Karena judul penelitian nya sudah disetujui oleh dosen pembimbing dan juga bagian akademik kampus, maka setelah kegiatan PKM ini, dia bisa fokus melakukan penelitian dan menyelesaikan tugas akhirnya untuk memperoleh gelar sarjananya.

Berangkat jumatan
Setelah membereskan urusan si kakak, kami segera kembali ke rumah karena aku harus mengantarkan si kecil ke sekolah untuk mengikuti ujian semester.

Sebentar lagi juga akan tiba waktu sholat Jum'at dan aku akan sholat Jumat di mesjid kampung ku saja seperti biasa yang tidak jauh dari rumah kami.

Di toko kosmetik
Di sore hari kami pergi ke kantor Camat Matangkuli agar aku bisa melaksanakan fingerprint dan kemudian berbelanja barang kebutuhan kami di Simpang Rangkaya.

Istri juga mau membeli bedak lain-lain di sebuah toko kosmetik langganan yang berada di daerah Simpang Rangkaya menuju Keude Blangjruen.

Membeli tahu crispy
Saat pulang berbelanja, si kecil mau membeli tahu crispy kesukaannya di sebuah gerobak di dekat Indomaret di Simpang Rangkaya. Tak sampai di rumah, tahu crispy seharga 10k IDR ludes "digayangnya" ketika di motor menuju rumah.

Dia memang sangat suka dengan tahu dan tempe. Untuk makan saja dia lebih memilih tempe dan tahu daripada ikan. Untuk ikan, dia lebih pilih-pilih dan hanya mau makan ikan tertentu saja.

Dia lebih suka telur, daging atau tahu dan tempe. Hanya sekali-sekali dia mau makan ikan dan itupun hanya ikan tertentu yang tidak ribet atau bertulang kecil-kecil.

Langit di sore ini
Cuaca di sore ini terlihat cukup cerah walaupun sudah mulai tampak awan mendung di beberapa tempat khususnya di daerah Payabakong yang merupakan lokasi waduk Krueng Keureutoe.

Dan menurut informasi dari teman-teman bahwa di daerah waduk Krueng Keureutoe di Payabakong sedang terjadi hujan yang cukup deras dan menurut prediksi mereka mungkin esok hari akan kembali terjadi banjir sampai ke daerah hilir atau wilayah kami.

Ya, begitu lah kondisinya daerah kami di musim penghujan dan biasanya prediksi warga disana jarang meleset kalau tidak mau dikatakan selalu tepat.

Pengalaman telah mengajarkan mereka bahwa dengan melihat "Tondo-tondo", mereka bisa menerka apa yang akan terjadi. Bukan paranormal tetapi itu sudah seperti hukum alam : Bila begini maka akan begitu. Dan masyarakat sudah membuktikannya secara berulang kali.

Sekian postingan ku kali ini. Stay safe and Fun.....Ciao...!

Regards

｡✧ 🧑‍⚕️ @𝒶𝓁𝑒𝑒𝟩𝟧 🥋 ✧｡

📚𝕵𝖆𝖑𝖆𝖑𝖚𝖉𝖉𝖎𝖓 𝕽𝖚𝖒𝖎 : 𝕮𝖎𝖕𝖙𝖆𝖐𝖆𝖓𝖑𝖆𝖍 𝖐𝖊𝖎𝖓𝖉𝖆𝖍𝖆𝖓 𝖉𝖎 𝖉𝖆𝖑𝖆𝖒 𝖍𝖆𝖙𝖎 𝕬𝖓𝖉𝖆, 𝖉𝖆𝖓 𝖐𝖊𝖎𝖓𝖉𝖆𝖍𝖆𝖓 𝖉𝖎 𝖘𝖊𝖐𝖎𝖙𝖆𝖗 𝕬𝖓𝖉𝖆 𝖆𝖐𝖆𝖓 𝖒𝖊𝖓𝖌𝖎𝖐𝖚𝖙𝖎.💝