The Diary Game, Jum'at 18 September 2020

Dear steemian. Semoga saya jumpai sahabat masih dalam kondisi sehat dhahir dan bathin, dan juga selalu bahagia.

Suasana pagi jum'at lumayan cerah, meski mentari pagi masih malu-malu menunjukkan wujud nya. Sekira pukul 06:35, setelah selesai menunaikan shalat shubuh, saya keluar rumah untuk sedikit peregangan.

Kemudian,sekira pukul 07:00 saya masuk kembali ke rumah, dan mendapati anak-anak sudah siap dengan baju seragam pramuka mereka. Saya langsung menuju kamar mandi, sebab hari ini saya tidak mau menggunakan senjata rahasia, untuk mandi pagi.

Selesai di kamar mandi saya langsung berpakaian bebas tetapi sopan, sebagai pakaian kerja hari ini. Sekira pukul 07:25 saya dan anak-anak berangkat ke sekolah.

Anak-anak kelas II/b sedang belajar.

Setelah menempuh perjalan 20 menit, kami tiba di sekolah. Hari ini seperti nya tidak ada waktu untuk untuk chit chat bersama teman-teman dalam ruang Tata Usaha (TU). Sesegera mungkin saya harus menemani anak-anak di kelas V/a untuk belajar.

Saya pun berlalu menuju kelas yang menjadi target pertama pagi ini. Setelah empat puluh menit bersama mereka, saya langsung lanjut ke kelas rendah yaitu kelas II/a. Di kelas ini saya bersama mereka, mulai 08:45 sampai pukul 9:20.

Tepat pukul 09:25 bel istirahat berbunyi, ini artinya saya telah selesai menemani anak-anak, dan di lanjut dengan stand by di dalam ruangan TU.

Beberapa siswi sedang mewarnai di meja piket.

Saya hanya menghabiskan dua puluh menit saja di ruang TU untuk sekedar berbagi informasi dengan rekan kerja, yang intinya uang makan telah cair. Alhamdulillah! dengan mendapat berita baik ini, beban di kepala agak sedikit berkurang untuk beberapa hari kedepan.

Saya beranjak keluar dari ruang TU untuk membantu guru piket yang sedang melakukan remedial, namun ternyata di meja piket hanya ada beberapa anak-anak yang sedang mewarnai. Mungkin acara remedial telah di bubarkan lebih cepat hari ini.

Saya sedang istirahat di warung setelah Jum'tan.

Pukul 11:00 ketika sekolah telah bubar, saya dan anak-anak langsung menuju kediaman. Anak-anak hari ini tidak mau singgah di warung kopi untuk jajan dan menemani saya ngopi.

Ketika anak-anak sedang bermain dirumah, saya pamit untuk pergi ke Mesjid terdekat. Saya pergi sendiri dengan sepeda motor, sementara Fathurrachman (putra saya) menjaga dua orang adik nya di rumah, sampai ibu mereka pulang.

Sekira pukul 14:20 saya telah kembali kerumah, tentunya saya sudah minum segelas kopi nescafe kesukaan sayadi warung langganan, dan hanya seharga Rp 3.000 saja, atau sama dengan saya Steem.

Dirumah anak-anak sudah makan bersama ibu mereka, dan saya masuk kamar untuk beristirahat, yang di temani oleh putri saya yang paling kecil.

Demikianlah sahabat steemian entry saya untuk kontes The Diary Game, yang dilaksanakan oleh @steemitblog. Terimakasih buat @anroja dan @ernaerningsih saran, bimbingan, dan dukungannya. Salam hangat buat semua sahabat steemian yang tetap kompak dan saling mendukung untuk kejayaan bersama.

Lebih detail tentang saya:
Click

Salam,
@yokicl