THE DIARY GAME (15 APRIL 2021)
Pukul 03.10 wib
Pagi ini saya terbangun karena mendengar alarm yang saya atur semalam, setelah duduk sekitar 5 menit saya pun langsung bangun dan segera menuju ke kulah untuk mencuci muka dan setelah itu langsung menuju ke dapur untuk menyiapkan makanan saur saya dan teman-teman kali ini.
Adapun menu kami pada saur kali ini adalah tumis doge dan telur yang di goreng dadar, ketika merasa semuanya sudah selesai saya pun memangil teman-teman Yang lain agar untuk segera menyantap menu saur kali ini jangan nanti ke buru imsak.
Dan selesai makan kami pun semua menuju ke mushalla untuk bersiap-siap melaksanakan shalat subuh secara berjamaah, selesai shalat subuh saya pun kembali ke kamar untuk merapikan kamar dan selesai merapikan kamar saya pun merebehkan tubuh saya di atas kasur sambil memainkan handphone.
Pukul 12.24 wib
Saya pun sudah bersiap-siap untuk menuju ke mushalla karena waktu shalat zhuhur hampir tiba, dan ketika semua teman-teman sudah berada di mushalla ikamah pun di kumandangkan dan setelah itu imam pun langsung takbir yang di ikuti oleh kami yang menjadi makmum di belakang.
Turun dari mushalla saya pun ke belakang pesantren dan saat saya sedang berjalan-jalan saya melihat ayam kampung ustaz Ibrahim yang begitu banyak dan begitu sehat-sehat dan besar, dan setelah saya berjalan-jalan di belakang pesantren saya pun pergi mencuci kaki dan setelah itu saya pulang kembali ke kamar.
ayam-ayam milik ustaz Ibrahim
Setelah shalat asar saya pun langsung menuju ke dapur dan mulai masak untuk menu buka puasa kami nanti, adapun menu buka puasa kami hari ini adalah tempe goreng sambal balado dan bayam yang di tumis.
Selesai memasak saya pergi ke halaman pesantren kembali untuk mengabil sapu yang tujuannya untuk menyapu halaman depan pesantren yang sudah sedikit banyak dengan daun pohon ketapang, dan saat saya ingin mengambil sapu di dalam tong penyimpanan seksi kebersihan saya melihat bapak-bapak yang bekerja mengangkut pasir di sungai yang di naikan ke atas mobil truk.
orang kampung setempat yang sedang mengangkut pasir di sungai dekat
pesantren.
Ketika azan magrib di kumandangkan kami pun berbuka dengan makanan ala kadar yang tersedia dan selesai berbuka puasa saya dan teman-teman pun langsung menuju ke mushalla untuk melaksanakan shalat magrib secera berjamaah.
Selesai shalat magrib secara berjamaah kami pun tidak langsung turun seperti biasa, sambil menunggu azan isya di kumandangkan kami pun duduk sambil membacakan shalawat yang ada di kitab dalail lulkhairat.
Dan ketika azan isya di kumandangkan kami pun langsung berdiri dan mengatur saff dan ketika merasa semuanya berada di saff imam pun takbir dan kami pun sebagai makmum langsung takbir mengikuti imam selesai shalat isya kami pun langsung melanjutkan dengan shalat tarawih.
Selesai shalat tarwih saya dan teman-teman berencana untuk pergi ke caffe Taufi Kupi yang berada di simpang tiga kantor bupati, sesampai kami di caffe tersebut kami pun mengambi tempat duduk di lantai dua dan tidak lama kemudian pelayan di caffe itu datang untuk menanyakan pesanan minuman kami.
sedang berada di caffe Taufik Kupi
Setelah membayar semua tagihan di kasir kami pun kembali lagi ke pesantren dan sesampai di pesantren saya pun langsung menuju ke kamar saya untuk beristirahat agar besok ketika saur saya terjaga lebih awal supaya bisa menyiapkan makanan buat saya teman-teman.
Lalu saya menulis cerita hari-hari saya untuk mengikuti kontes THE DIARY GAME.
Ini cerita saya hari ini:
SEMUA GAMBAR SAYA AMBIL DENGAN SMARTPHONE OPPO A3S
Salam @umam
Saya ucapkan Terima kasih kepada @anroja yang telah mengajak saya berpartisipasi di The Diary Game.
Terimakasih juga kepada :
@steemcurator08, @muzack1, @inwi, @nazarul, @ikhsan01 dan komunitas Asia Tenggara.
Postingan ini telah dihargai oleh akun kurasi @steemcurator08 dengan dukungan dari Proyek Kurasi Komunitas Steem.
Selalu ikuti @steemitblog untuk mendapatkan info terbaru.
Taufik kopi Keude favorit kita
Betul sekali itu @bahagia01