The Diary Game Season 3 || Better Life || Minggu, 18 April 2021 || Perjalanan Kembali ke Rantau Hingga ngabuburit Mencari Takjil

Membeli takjil untuk bekal berbuka puasa

Hari ini seperti biasa tepat sebelum subuh kami sekeluarga telah terbangun semua untuk minikmati hidangan sahur oleh ibu ku. Ya tentunya agar puasa hari ini berjalan dengan lancar dan stamina tetap terjaga kami harus bangun pagi untuk sahur.

Setelah makan sahur kami sekeluarga pun langsung bersiap-siap membereskan meja makan dan mempersiapkan diri untuk sholat subuh. Selang beberapa menit setelah kami membereskan semua akhirnya azan subuh pun telah dikumandangkan, itu mendadakan kami harus segara bersiap untuk sholat subuh.

Selesainya sholat subuh saya langsung bergegas masuk ke kamar dan melanjutkan tidur saya kembali, wajar saja karena saya semalaman belum tidur.

Bangunnya saya di pagi hari sekitaran jam 8.00, setelah terbangun dari tidur disitu saya langsung berkemas karena hari ini saya akan berangkat kembali menuju ke Banda Aceh.

Tepat jam 10.00 pas mobil yang sebelumnya telah saya pesan pun tiba untuk menjemput. Dari luar mobil saya melihat ternyata sudah dipenuhi oleh penumpang dan hanya menyisakan satu kursi lagi untuk saya, tanpa menunggu aba-aba dari sopir saya langsung masuk ke mobil dan dengan membaca bismillah dalam hati mobil pun berangkat.

Suasana dalam mobil

Perjalanan yang melelahkan

Pukul 13.07 saya telah memasuki kawasan Banda Aceh dan berhenti sebentar di bawah kaki gunung kulu kami semua yang di mobil turun untuk melaksanakan sholat zuhur di masjid tersebut. Setelah semua selesai melaksanakan sholat kami kembali memasuki mobil dan berangkat kembali.

Singgah untuk sholat Zuhur

Tidak membutuhkan waktu lama lagi untuk sampai ketempat tinggal saya, pukul 14.37 saya akhirnya sampai ke asrama saya tinggal dan saya langsung membuka pintu kamar dan masuk kedalam. Dikarenakan kamar saya sudah beberapa hari ditinggal jadi sudah sedikit berdebu dan berserakan, jadi tanpa beristirahat lagi saya langsung berinisiatif untuk membersihkan kamar saya agar nyaman saya untuk beristirahat. Cukup Lelah sih saat saya membersihkan kamar, ya karena posisinya saya sedang puasa juga. Pukul 15.24 saya pun selesai membersihkan kamar dan disitu saya langsung tergeletak lemas karena kelelahan, dan disitu saya pun sempat tertidur sebentar.

Sampai di asrama tempat saya tinggal

Istirahat karena kelelahan setelah membersihkan kamar

Tepat pukul 18.00 saya pun terbangun dari tidur saya dikarenakan handphone saya berbunyi karena cecek saya menelepon untuk menanyakan saya sudah sampai atau belum di Banda Aceh. Karena sudah terjaga dan bekal untuk berbuka saya pun belum ada, maka saya langsung berkemas untuk membeli sedikit makanan sekalian ngabuburit di Darussalam, di daerah kotanya pelajar di Banda Aceh.

Ternyata sampainya saya di daerah Darussalam jalan nya sudah dipadatin oleh ramai orang yang sedang ngabuburit, di sepanjang jalan Darussalam ini juga di padati oleh orang yang berjualan untuk bahan-bahan berbuka puasa. Seperti, minuman, kue dan lauk pauk untuk berbuka puasa.

Suasana kemacetan sepanjang jalan di Darusssalam

Orang yang berjualan sepanjang jalan Darussalam

Dalam kemacetan saya, ternyata dari kejauhan ada teman saya yang memanggil untuk singgah, ternyata disitu dia sedang berjualan takjil, tanpa pikir Panjang saya pun mampir dan sekalian terus membeli bekal buka puasa disitu.

Nah, setelah berbincang-bincang cukup lama dan setelah membeli takjil, saya langsung pamit untuk segera balik ke asrama karena waktu berbuka hampir tiba. Sesampainya saya di asrama ternyata waktu berbuka pun tiba dan saya langsung berbuka puasa, setelah seharian menahan diri dari lapar dan dahaga akhirnya saya pun lega karena telah mengkonsumsi sedikit takjil yang sudah saya beli tadi.

Berbincang sambil membeli takjil di tempat kawan

Setelah berbuka saya langsung bersiap untuk sholat magrib, dan beristirahat sambil mendengar music di laptop saya. Hingga waktu isya dan tarawih pun tiba, tetapi disitu saya tidak ke masjid karena badan saya masih agak lemas karena perjalanan tadi. Nah, saya hanya berdiam diri di dalam kamar hingga bosanpun melanda dan saya langsung bergegas untuk keluar menuju ke café tempat saya biasa duduk. Setelah saya sampai di café tersebut saya langsung memesan minuman favorit saya yaitu kopi pandan dan saya juga langsung membuka laptop untuk menuliskan diary saya untuk hari ini.

Dalam kekosongan menyempatkan diri untuk menuliskan diary hari ini

Sekian diary saya hari ini, terima kasih kepada sahabat Steemian dimana pun berada dan terutama kepada semua komunitas @steem.sea yang telah berkontribusi untuk kemajuan steemit dan juga terima kasih kepada @steemcurator01 @steemcurator02 @steemcurator08 @booming01 serta semua anggota team steemit yang telah mendukung kami.

Salam @udinpujangga