The Diary Game : 22 Juni 2024 | Aktivitas Hari Ini
The Diary Game
Mengawali pagi hari dengan penuh semangat, saya pun pergi sholat subuh karena sudah jam 5 pagi, setelah itu saya menanak nasi, sementara itu suara ayam sudah pada bising di kandangnya, induk ayam saya yang paling garang selalu saja membuat ulah di pagi hari.
Di dalam kandang dia selalu mondar-mandir sehingga ayam lain pada takut dengan si garang tersebut, alhasil saya harus segera membuka pintu kadang supaya ayamnya bisa keluar. tepat pukul 7 saya membantu suami mengemas benur udang vaname untuk di angkut ke TPI,disana sudah ada yang menunggu.
benur udang
Benur udang sebenarnya sudah tiba semalam pukul 3, jadi di simpan dulu di rumah karena paginya masih lama dan orang yang mengantar benur tersebut tidak mungkin menunggu sampai pagi tiba, karena banyak benur yang di pesan sehingga harus mengangkutnya sampai dua kali di pagi hari ini.
Semua benur sudah diangkut pagi ini, dan saya pun kembali ke dapur untuk melanjutkan aktivitas saya memasak dan mencuci pakaian, setelah semuanya selesai saya memetik buah kelapa satu buah untuk saya buatkan inti Timphan karena hari ini saya mau membuat timphan timun suri.
memetik kelapa
Jeritan handphone saya di dalam membuat saya segera berlari untuk melihat siapakah yang menelpon pagi ini, dan ternyata om Li @alee75 yang menelpon dan bertanya apakah hari ini saya ada di rumah atau tidak, kalau saya ada di rumah dan om Li mau datang kerumah hari ini.
ikan bandeng bakar
Sebenarnya om Li masuk kerja di lhoksukon jadi setelah dari kantornya om Li melanjutkan perjalanan ke tempat saya, Alhamdulillah hari ini di rumah ada udang dan ikan yang di bawa pulang suami, tadi pagi saya juga sudah memasak kuah Sop tulang sapi, karena om Li mau datang kerumah saya membuat menu tambahan yaitu udang goreng dan ikan bandeng bakar.
jam 12 lebih om Li sudah sampai di rumah dan saat itu saya sedang bersiap-siap mau membuat Timphan timun suri, begitu om Li sampai saya langsung menyuguhkan minuman serta cemilan terlebih dahulu setelah itu saya lanjutkan membuat timphan timun suri sampai dengan selesai.
membuat Timphan
Jam 1 lebih kami baru makan siang bersama, karena kami melakukan sholat zhuhur terlebih dahulu, setelah makan siang saya kembali belajar dengan om Li, banyak ilmu yang di ajarkan kepada saya walaupun waktu yang sangat singkat,jam 3 sore om Li pamit pulang.
menu makan siang
Tak lupa membawa pulang beberapa buah sukun untuk di buat keripik yang di petik oleh suami di belakang rumah, timphannya juga saya kasih untuk di bawa pulang sedikit, sebelum pulang kami masih sempat mengobrol di depan rumah sebentar, saya sangat senang bisa belajar banyak hari ini dan terimakasih yang tak terhingga saya ucapkan untuk om Li.
ngobrol sejenak di depan rumah
Setelah om Li pulang saya kembali ke mode biasa yaitu ke belakang rumah untuk mengurus tanaman saya, menyapu dan lain sebagainya yang perlu di kerjakan, karena hari sudah sore saya pun mengangkat jemuran supaya tidak jadi kriuk di bawah panasnya matahari ☀️.
Ketika saya mendengar azan di mesjid saya langsung mengerjakan sholat ashar setelah itu saya kembali ke belakang untuk membakar sampah yang sudah menumpuk, memberikan pakan ayam serta mengandanginya lebih awal di hari ini.
Semua pekerjaan saya sudah selesai dan sekarang saatnya untuk mandi sore, dan berpakaian rapi, saya keluar rumah sekedar duduk-duduk di rumah ibu mertua saya, tak lama kemudian adik ipar saya datang dan mengatakan kalau besok mau pergi rekreasi ke pantai, tak lupa mengajak saya untuk berpartisipasi dalam mempersiapkan segala keperluan untuk dibawa esok hari.
Termasuk juga mengumpulkan sedikit dana untuk memasak kuah pliek, kami mempunyai kebiasaan seperti itu supaya yang kami rencanakan bisa sukses esok hari, saya pun mengiyakan tanpa pikir panjang sore ini juga dia pergi berbelanja sayuran, kebetulan kedai tempat berbelanja tidak jauh dari rumah.
Magrib pun mulai menyapa dan kami kembali ke rumah masing-masing, setelah saya sholat magrib dan makan malam saya kembali ke rumah ibu mertua untuk membantu merajang sayuran yang di belikan tadi sore, ketika saya tiba di rumah ibu mertua, adik ipar sedang merajang sayuran saya pun kemudian ikut bergabung.
sedang merajang sayuran
Sayuran sudah siap di rajang dan tiba-tiba hujan turun dengan lebatnya disertai angin kencang, Kami pun masuk kedalam, kira-kira satu jam hujan pun mulai reda dan tinggallah gerimis mengundang ang....ang🤭. adik ipar yang rumah di samping rumah saya datang dan mengatakan kalau kandang ayamnya roboh karena angin kencang barusan.
Saya juga sudah mengingatkan beberapa hari yang lalu kalau kandang tersebut harus dipasang penyangga yang kuat kalau tidak kandang bisa roboh, dan malam ini sudah terjadi apa yang saya katakan, jangankan kandang yang kecilnya tak seberapa atap rumah saya juga sudah pernah di terbangkan angin kencang beberapa tahun yang lalu.
Sekian diary saya hari ini . Terima kasih sudah membacanya dan mohon saran dan dukungannya sahabat steemit semua.
Emg bisa y Bu timun suri dibuat timpan,GK prnh mkn sy😁
Bisa donk, hari terakhir sekolah rencana mau bawa ke sekolah tapi tertinggal di rumah
Oalah 😂
Oh yes! We support ANY quality post and
good comment ANYWHERE and at ANYTIME
Curated by : @𝗁𝖾𝗋𝗂𝖺𝖽𝗂
Mau ikan ada di tambak sendiri, mau kelapa ada di pohon sendiri.
Senengnyaa...😁
Hihihi.....bener banget Bu, kebetulan pohon kelapanya masih bisa di jangkau dengan tangan
Click Here
Pohon kepala yang pendek memudahkan kita disaat memetik.
Bener sekali,sebab kalau sudah tinggi dan harus memakai galah saya tidak bisa melakukannya sendiri
Di daerah mana tinggal di Seunuddon say? Kadang ada ke daerah situ ☺️. Wajib singgah ini seperti nya. Semangat dan sehat selalu say untuk dirimu sekeluarga.
Di Gampong Teupin kuyuen say