The work of people who live on the coast.
Assalamualaikum warahmatullahi warabakatuh |
---|
Salam sahabat steemiant dimanapun kalian berada, doa yang terbaik untuk kalian semua ...semoga selalu berada dalam kebaikan dan lindungan Allah. kembali lagi dengan @sriiza.
saat aku pulang sekolah di sore hari sekitar jam 5 terbesit di benakku untuk mencari inspirasi dalam menulis cerita di blog steemit. yupz!!! Akhirnya timbullah suatu pemikiran untuk datang ke pinggir laut. mungkin di sana bisa menjadi inspirasi menulis hari ini. langsung berbalik haluan dari jalan pulang ke rumah langsung mutar arah ke laut Pertamina. sampai laut pertama pas kali seperti gayung bersambut. terlihat para masyarakat di pinggir laut sedang menarik pukat. wah...wah.. sangat beruntung saya hari ini.
Suasana di pinggir pantai Bahari di sore hari
sore hari suasana yang sangat mendukung saya setia untuk menonton para nelayan dalam menarik pukat. saya melihat semangat para masyarakat dalam menarik pukat. karena di situlah mereka menggantung kan harapan untuk anak istri di rumah berharap dari tarik pukat hari ini menghasilkan ikat yang banyak.
Para penarik pukat mulai berkumpul di pinggir pantai untuk menarik pukat yang sudah di tebar di laut menggunakan perahu sekarang saatnya untuk di tarik kembali jaring-jaring yang telah mereka tebar. mereka sudah terbiasa dalam hal menarik pukat karena ini telah menjadi tradisi masyarakat yang tinggal di pinggir pantai.
Masyarakat begitu bersemangat dalam menarik pukat
Saya melihat dan mengamati proses dalam menarik pukat atau jaring. rupanya dalam menarik pukat butuh kerjasama yang solid karena jika tidak maka tidak akan ketarik jaring ke daratan serta harus seirama dengan ombak yang menerjang. saat pukat mulai terisi ikan semakin kuat tarikan yang saya rasakan sehingga saya melihat begitu capeknya para penarik pukat. dengan kompaknya mereka mulai menarik pukat secara bersamaan meskipun awalnya terlihat saat berat dari ayunan langkah kaki para penarik pukat. tapi lama-kelamaan akan terasa ringan karena di penuhi semangat yang tinggi dan kerjasama dalam menarik pukat jadi terasa lebih ringan di jalani saat menarik pukat.
Akhirnya dengan kerjasama tim yang solid sampailah kepermukaan
Setelah saya menunggu beberapa saat dalam proses penarikan pukat kepermukaan. betapa bahagia muka para penarik pukat karena mendapatkan hasil yang berlimpah ruah. dengan ikat yang masih loncat-loncat dan berkilat saya aja yang melihatnya sangat geram. mereka merayakan hasil hari ini dengan tawa dan penuh syukur yang mereka panjatkan.
Ikan mulai di masukkan kedalam keranjang untuk di jual ke pasar | |
---|---|
Ikan yang saya beli dari hasil tarik pukat sore ini |
Hasil tangkapan yang mereka peroleh langsung di masukkan ke dalam keranjang untuk di jual kepada para pedagang ikan di pasar. dan hasilnya akan mereka bagi sama rata setelah memperoleh uang hasil dagangan ikan. saya mulai bertanya apakah ikan ini di jual?. para penarik pukat menjawab di jual akhirnya saya meminta beli 20 ribu aja hasil tangkapan mereka. merekapun langsung memasuk kedalam plastik ikan yang saya beli. karena saya memakai sepatu yang tinggi saya tidak melihat ikan apa yang mereka dapatkan. akhirnya mereka mengantar ikan yang saya beli ke atas tempat saya berdiri.
Kesimpulan:
Dalam menarik pukat sangat di butuhkan kerja sama tim. mereka bahu-membahu menarik pukat supaya sampai ke tujuan. dengan saling membantu serta kekuatan yang mereka miliki, walaupun pekerjaan berat terasa ringan karena di lakukan secara bersama-sama dan gotong royong. mereka tidak mengenal lelah dalam menarik pukat agar sampai ke permukaan. tetapi juga dapat memupuk persaudaraan para nelayan dalam menarik pukat. dan pada akhirnya membawa keberhasilan yang besar. serta menjadikan pengalaman yang besar dari menarik pukat yang sungguh menyenangkan karena solidaritas dan kolaborasi yang bagus dalam mencapai tujuan yaitu mendapatkan hasil ikan yang berlimpah.
Sekian cerita saya di sore hari ini tentang para nelayan mencari ikan menggunakan jarik atau bahasa Aceh di sebut tarik Pukat. terimakasih sahabat steemiant yang telah mampir di blog saya. sampai di blog saya selanjutnya...see you next time..byee..byee
Wassalam
@sriiza.
Fotonya bagus-bagus mirip iPhone.
belum ada uang untuk membeli iphone. semoga dengan uang yang saya dapatkan di steemit ini mampu membeli iPhone untuk mendukung saya saat berphoto.
terimakasih banyak telah mampir di blog saya. salam sukses untuk anda.
Wkwk mancing ini kaya nya
Bukan gambar mancing itu, tarik pukat.🤣
tarik pukat bukan pancing ikan
Semangat bu Sri, bu Sri pasti bisa!!! Mudah-mudahan dengan Steemit kita smua mampu beli iPhone.
iyaa..iyaa benar tu kakak
Jadi teringat waktu saya masih muda dulu dimana setiap hari Minggu pagi sering pergi ke laut Bangka Krueng Geukueh untuk mandi laut. Sering saya jumpai nelayan yang saling kerja sama menarik pukat dan kadang-kadang saya turut membantu mereka. Jika hasil tangkapan nelayan banyak, saya juga turut mendapat bagian pemberian dari nelayan.
terimakasih banyak walictd yang telah meluangkan waktu salam memverifikasikan postingan saya. sukses terus buat anda