Jeritan tangis Juwita (41) janda tiga anak tak terbendung saat mendapati rumahnya terbakar di Gampong Beuringen Kecamatan Lhoksukon Aceh Utara. Sore itu Juwita menjelang berbuka puasa ia masih duduk di depan rumah bersama tetangga yang merupakan kerabat dekatnya. Lewat pukul 06:00 PM ia masuk ke rumah untuk membuat minuman berbuka puasa. Naas saat di dalam rumah ia mendengar ledakan pada salah satu bola lampu di dalam rumah. Selanjutnya muncul api membakar bagian atas rumahnya.

---

Puing kebakaran

---

MCK Darurat

---

Tinggal di tenda darurat

---

Saya bersama keluarga korban

---

Tetangganya Zulfikar (46) yang merupakan adik iparnya yang sedang menyiram bunga langsung membantu memadamkan api, begitu juga tetangga lainnya Ainsyah (67) yang merupakan ibu kandungnya juga ikut berjibaku memadamkan api. Sangking paniknya karena kobaran api semakin membesar, timba yang digunakan untuk menyiram pun ikut dilemparkan ke dalam api. Hanya berselang 15 menit rumah Juwita sudah rata dengan tanah. Tidak lama berselang api menjalar ke rumah Zulfikar dan Ainsyah yang bersebelahan dengan rumah Juwita.

Salah satu warga yang melihat kejadian ini langsung menelpon petugas Pemadam Kebakaran. Empat unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi. Hanya tiga unit yang sempat digunakan untuk mendinginkan lokasi kebakaran. Total tiga unit rumah habis terbakar hanya dalam waktu kurang dari satu jam.

Warga sekitar baru berdatangan saat mendengar suara mobil Kebakaran setelah selesai berbuka puasa. Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran ini. Kerugian ditaksir mencapai Rp 100.000.000,- atau setara 20.000 STEEM.

Abu Bakar selaku Geuchik Gampong Beuringen Kecamatan Lhoksukon membenarkan kejadian kebakaran ini. Kebakaran diduga akibat korsleting listrik pungkasnya.

Sampai saat ini bantuan yang sudah masuk adalah sembako dan pakaian layak pakai dari warga sekitar. Selain itu ada juga tenda dari pemerintah, dan sedikit uang tunai yang telah mereka terima. Anggota DPR yang berkunjung juga telah membantu sembako dan berjanji akan membangun kembali rumah mereka.

---

Kartu Keluarga Juwita

---

Kartu Keluarga Ainsyah

---

Kartu Keluarga Zulfikar

---

Menurut survei, mereka menyebut kebutuhan mendesak lainnya selain rumah dan pakaian, adalah peralatan masak, MCK, dan perlengkapan sekolah anak-anak. Bantuan semua pihak sekecil apapun sangat berharga bagi kami pungkas nek Aisyah.

Demikian laporan untuk Steem Amal dari lokasi kebakaran rumah di Gampong Beuringen Kecamatan Lhoksukon Aceh Utara, Aceh-Indonesia. Semoga bantuan dari semua pihak dapat segera terkumpul untuk meringankan beban korban kebakaran rumah.

CC: @anroja @el-nailul @pennsif @steemcurator01

---

Salam,

@radjasalman

About me

---