The Diary Game, Cerita Harian Pertama Saya Di Steemit Kamis 13 Agustus 2020

Assalamualaikum dan salam sejahtera untuk semua kawan-kawan di steemit. Ini merupakan kisah diary pertama saya yang akan saya ceritakan disini. Berawal dari pagi hari ketika saya terbangun dari lelapnya istirahat malam, seperti kebiasaannya saya selalu terbangun ketika terdengar dengan merdu sayup-sayup lantunan ayat suci Alquran dari mesjid terdekat dengan tempat tinggal saya sekitar pukul 5 pagi. Setelah menunaikan kewajiban melaksanakan Ibadah Kepada Sang Pencipta saya memulai aktivitas rutin yaitu membantu ibunda saya membersihkan rumah dan pekerjaan ringan lainnya yang biasa saya lakukan seperti menjemur pakaian dan ikut menyiapkan sarapan pagi sekalian untuk makan siang karena orang tua kami pekerja kantoran sehingga tidak sempat untuk menyiapkan makan siang di siang harinya. Setelah sarapan pagi dan membersihkan diri, saya bersiap untuk berangkat ke kampus.

Ada banyak kegiatan dikampus namun yang selalu membuat saya semangat untuk berada dikampus adalah ketika selalu bisa berkumpul dan bercengkerama dengan kawan-kawan dikampus. Di sela-sela waktu saya dikampus hari ini saya berhasil mengukir pengalaman baru yaitu berhasil membuat akun steemit yang telah saya pelajari selama seminggu ini. Setelah berhasil membuat akun steemit saya langsung menyisakan waktu untuk membuat status pengenalan diri saya di media steemit ini. Makan siang saya hari ini dikantin kampus bersama-sama kawan-kawan sekaligus mentraktir mereka untuk kegembiraan saya karena berhasil membuat akun steemit. Namun untuk momen gembira ini saya lupa mengambil gambar menu hidangan makan siang kami karena saya belum terbiasa untuk mengabadikan setiap kegiatan yang kita lalui.

Ketika makan siang di kampus bersama kawan-kawan

Setelah Ashar kira-kira pukul 04.40 sore saya kembali kerumah. Setelah sampai dirumah saya kembali melakukan aktivitas rutin kembali yaitu menolong orang tua untuk membersihkan seluruh peralatan masak dan makan. Ketika malam hari tiba setelah menunaikan kewajiban Ibadah shalat Isya saya kembali fokus pada akun steemit saya, saya membaca banyak postingan lain dari Indonesia seperti postingan Pak anroja, Kakak ernaerningsih, afril, bawitok, sultanaceh, Muzak, p3d1 dan banyak postingan lainnya. Menjelang tengah malam tiba saya dikejutkan oleh belasan komentar dari bapak @anroja tentang media lain yang bernama Discord, saya baru mendengar media ini dari beliau sehingga langsung mempelajari nya. Namun sampai saya terlelap saya belum berhasil mendaftarkan diri di media tersebut. Demikian kisah perjalanan diary saya untuk hari ini.

Santai dirumah ketika sore hari

Terimakasih untuk pak @anroja atas semua bimbingan dan informasinya. Terimakasih juga untuk kakak @ernaerningsih yang telah menyambut dan memberikan langkah awal untuk saya dimedia ini. Terimakasih untuk semua kawan-kawan lain disini, karena kalian semua saya sudah mulai menemukan sebuah kesenangan dan kegembiraan dalam berbagi.
Wassalam Mia. (@rabumah).