[burnsteem25] The Diary Game | 22 Juli 2022 | Masih dengan Aktifitas yang Sama
Assalamualaikum sahabat steemian, bagaimana kabar kalian, semoga senantiasa selalu dalam lindungan Allah, kembali lagi bersama saya @mirzamg di platform luar biasa ini.
Seperti biasa, saya bangkit dari peristirahatan tepat pukul 05:30 dan setelah sejenak menenangkan diri kemudian saya membangunkan seluruh santri untuk melaksanakan ibadah shalat Subuh secara berjamaah, setelah semuanya bangun lalu saya beranjak ke kamar mandi dan kemudian mengambil wudhu dan segera memasuki mushalla untuk menunaikan kewajiban, berhubung hari ini hari jum'at tidak diadakan pengajian rutin ba'da Shubuh, sehingga kami mengisi waktu tersebut dengan bergotong royong membersihkan komplek dayah.
Pukul 09:00 pagi saya memutuskan untuk beristirahat karena hari ini saya memilki jadwal ngaji di kuburan pada pukul 13:00 hingga pukul 19:00, saya terlelap dalam peristirahatan hingga menjelang waktu shalat jum'at atau hingga pukul 12:00 siang, lalu saya bergegas menuju kamar mandi untuk mebersihkan diri, setelah beraiap-siap dan mengambil wudhu lalu saya segera menuju Mesjid Po Teumeureuho yang terletak tepat di tengah-tengah komplek dayah Mudi Mesra Samalanga untuk menunaikan ibadah shalat Jum'at.
Setelah selesai melaksanakan shalat, saya kembali ke dayah untuk mengganti pakaian dan segera menuju lokasi pemakaman untuk memenuhi jadwal bersama seorang dewan guru lainnya, sesampai di sana sebelum memulai memasuki jadwal terlebih dulu saya menyantap makan siang yang telah disedikan dan kemudian kami menjalani kawejiban sesuai dengan jadwal yang ditentukan hingga waktu Maghrib tiba, setelah menyelesaikan jadwal kemudian saya langsung menuju dayah untuk mengitu proses belajar mengajar seperti biasa.
malam ini keadaan sedikit gerimis sehingga banyak santri yang tidak berhadir, maka kami menjalani rutinitasrutin tersebut seadanya hingga pukul 21:00 malam, setelah selesai pengajian kemudian seluruh santri beranjak ke tempat wudhu dan memasuki mushalla untuk melaksanakan ibadah shalat Isya berjamaah, kemudian setelah selesai shalat sebagian santri yang tidak menetap langsung kembali kerumah dengan dijemput oleh orang tua masing-masing, dari pihak dayah memang mewajibkan para santri yang tidak mondok agar dijemput oleh orang tua masing-masing demi menjaga batas atau agar para santri tidak berkeliaran yang sehingga dapat mengakibatkan hal-hal yang tidak diinginkan.
Karena tidak ada jadwal lain, saya menghubungi seorang teman dan mengajaknya untuk meikmati secangkir kopi di kota Samalanga, tentu tempat yang kami tuju adalah Ms Coffee yang mana tempat tersebut selalu menjadi dinasti bagi pecinta kopi di seputaan kota Samalaga, Cafe tersebut selalu menjadi pilihan karena dikenal dengan kenikmatan racikan kopi yang disajikan dan juga karena karamah tamahan para pekerja dalam melayani pelanggan.
Sekian Kisah Saya Hari ini, Mohon Masukan dan Dukungan dari Steemian Semua
hormat saya kepada : @anroja selaku admin steem sea