The Diary Game - Rabu, 9 Februari 2022 | Menghadiri Acara Baralek Lagi | 25% Payout Mendukung Program @steem.amal

Waktu bergulir membawa diri ke lintasan rutinitas. Terbangun jam 04.20 pagi, saya segera bangkit dari tidur dan melakukan sedikit peregangan. Melangkah ke tempat handuk tergantung, lalu menuju kamar mandi. Selesai mandi, berpakaian dan berwudhu saya menuju masjid. Sepulang dari masjid, membersihkan lantai rumah dengan sapu adalah pekerjaan pertama setiap pagi. Memastikan kebersihan lantai rumah demi Khalif. Istri yang sudah memasak dari tadi akhirnya selesai dan menghidangkan sepiring nasi goreng bersosis dengan telur dadar jumbo diatasnya. Saya melahapnya, sementara dia memandikan Khalif yang sudah bangun. Jam 07.10 kami berangkat ke rumah Atuk. Lumayan banyak barang bawaan hari ini. Selain perlengkapan Khalif, juga ada pakaian ganti saya untuk pergi Baralek teman kerja istri saya nanti sore.

Hari ini saya tidak ke ruko sehingga saya bisa menjaga Khalif dirumah atuknya. Kami bermain bersama, lalu saya menyuapi Khalif makan dan membuat susu formula sesuai jadwal yang sudah biasanya. Atuknya sedang berkebun dan cuaca cerah sekali namun tidak terlalu menyengat. Khalif tidur jam 10.00 sehingga saya bisa membantu atuknya apa lagi sepupu saya yang biasa menjaga Khalif sudah datang dari tadi. Saya bersiap sholat Zuhur menjelang masuknya waktu sholat. Pulang dari masjid, saya dan Atuk Khalif makan siang. Khalif masih enak tidur dan baru bangun beberapa saat kemudian. Jam 15.00 istri saya sampai dirumah dan kami langsung bersiap pergi acara Baralek teman kerja istri saya.

Suasana sudah tidak terlalu ramai dengan tamu undangan karena sudah beranjak sore. Beda cerita ketika jam 11.00 - 15.00 yang biasanya puncak tamu-tamu undangan pada datang. 1,5 jam kami disana lalu beranjak pergi kembali ke rumah Atuk untuk mengambil barang-barang dan bersiap pulang ke rumah kami. Tidak lupa tentunya kami berfoto dan mendoakan pengantin menjadi keluarga yang Sakinah, Mawadah, Warohmah bahagia dunia akhirat. Sampai dirumah Atuk, kami bersiap-siap lalu melaju bersama motor ke rumah kami.

Malam harinya sepulang dari masjid, saya makan malam lalu sibuk dengan beberapa pekerjaan di depan laptop. Khalif sudah tidur bersama bundanya. Sekitar jam 23.30 saat pekerjaan selesai, saya membangunkan istri untuk membuat mie rebus karena tiba-tiba saya kepengen maka mie rebus. Setelah menunggu beberapa saat, mie rebus sudah dihidangkan dan saya santap dengan lahap didahului Bismillahirrahmanirrahim dan doa akan makan. Sebelum tidur, saya menuliskan diary ini.

Demikian diary saya untuk hari ini. Terimakasih sekali lagi untu teman-teman yang sudah mampir membacanya. Jangan lupa meramaikan kolom komentar.