The Diary Game 15 November 2024 | Jum'at berjama'ah di masjid Al-Ibrahim

Assalamu'alaikum wr wb

Hallo sobat semuanya, bagaimana kabarnya hari ini?????semoga kita semua dalam keadaan baik-baik semua...aamiin

Kembali lagi bersama saya @ceritapendek, hari ini kita akan membahas kegiatan sehari-hari saya dengan judul "Jum'at berjama'ah di masjid Al-Ibrahim"

edited by canva

Pada malam jum'at sebelumnya saya mendapatkan telpon langsung dari @seribubulan bahwa kita mendapatkan undangan dari pak Haji untuk keluar berdakwah bersama guna meningkatkan kualitas diri sekaligus memperbaiki amalan-amalan yang telah lenyap dari diri kami dan juga berdakwah mengajak kebaikan kepada masyarakat masjid sekitar yang akan kami kunjungi. Begitu menerima telpon tersebut saya pun meng iyakan seakan-akan kami siap untuk terjun bersama untuk jalan dakwah ini. @seribulan pun dengan senang hati mengatakan "gasss", sayapun bingung apa itu gasss, gas tabung elpiji 2 kg kah, tabung gas 3 kg kah, tabung gas 5 kg kah!!! kata ini membuat saya terus bertanya-tanya sehingga menjadi bahan tawain seketika itu. Namun makna dari kata itu bahwa beliau setuju akan ajakan itu dan siap menerima undangan sekaligus siap berdakwah.

Keesokan harinya kami berkumpul di masjid H. Pria Ismail tepatnya pada pukul 10.00 untuk memutuskan masjid yang kita kunjungi dalam jalan dakwah, setelah lama bermusyawarah dapatlah masjidnya yaitu masjid Al-Ibrahim yang berlokasi di Sukadana Ham, Teluk Betung tidak jauh dari masjid Pria Ismail jika kita berangkat menggunakan motor sekitar 2 kilo meter jarak menuju masjid Al-Ibrahim sekitar 7 menitan namun berbeda apabila menggunakan mobil maka jarak tempuhnya sekitar 12 menitan karena memang jalan yang dilalui agak memutar mengitari jalan raya.

Selesai memutuskan atau bermusyawarah kamipun bersiap-siap berangkat dengan kendaraan masing-masing, ada yang menggunakan kendaraan bermotor ada juga yang membawa mobil khususnya pak Haji yang mengundang kami. Setibanya dilokasi kami berkumpul kembali untuk saling berbagi tugas masing-masing kami, seperti

1. Petugas Hidmat : petugas yang menyiapkan makan jama'ah mulai dari makan, minum,juga cemilan.
2. Petugas Bayan : petugas yang bertugas menjelaskan kebaikan-kebaikan atau yang biasa kita sebut sebagai Munzirul qoum
3. Petugas Ta'lim : petugas yang mengajarkan kepada jama'ah tentang sholat yang benar, baca Al-Qu'an secara tajwid dengan benar dan lain-lainnya
4. Petugas Amir : yang memimpin jalannya kegiatan kami dalam setiap harinya.

Alhamdulillah semuanya sudah dibagi dan mendapatkan tugasnya masing-masing sehingga kededannya nanti kami sudah bergerak sesuai dengan pembagian tadi, teprogram dan terencana. lanjut kegiatan selanjutnya yaitu break, kami pun duduk-duduk sambil nyemil makanan yang kami bawa ada buah ada gorengan dan juga ada kopi yang tersedia. Begitupula saya ambil potret sekitar masjid.

Kondisi jalan raya samping masjid Al-Ibrahim

Kondisi jalan raya samping masjid Al-Ibrahim

Pada pukul 13.30 petugas hidmat bersiap-siap untuk menyiapkan makan siang jama'ah yang mana petugas tersebut beranggotakan Pak haji, Tengku Alvin, bang Adit dan juga Bang Abbas. Mereka sangat bersemangat sekali berhidmat memasak nasi, menyiapkan talam makan bersama, membeli kerupuk, membeli sayur, dan membeli lauk pauk. Berikut saya ambil potret @seribubulan siaga akan memakan makanan yang sudah dihidangkan hahhhha.

Nampak lapar kali beliau

Dalam kegiatan makan atau hidangin ini kami di ajarkan untuk selalu makan menggunakan tangan kanan sesuai dengan anjuran Rasulullah SAW, kemudian minum tangan kanan juga melakukan kegiatan yang baik-baik selalu menggunakan tangan kanan. Setelah terkumpul kelompok makan yang berjumlah 4 orang kami mulai melahap hidangan secara bersama dalam satu talam. Begitu nikmat sekali makan bersama seperti ini, seolah-olah ada ikatan kebersamaan yang luarbiasa sehingga menguatkan satu sama lain bahwa seorang Muslim itu satu.

Selesai makan kami lanjut bersih-bersih sisa makanan membersihkan talam, membersihkan sekitar lantai juga membersihkan segala yang berkenaan dengan wadah makanan karena memang kami juga datang kesini selain untuk berdakwah kami juga membawa nama baik masjid Pria Ismail. Kegiatan berlanjut lagi berinteraksi satu sama lain memperkenalkan diri, menceritakan hal-hal positif yang membangkitkan jalan dakwah, juga meyakinkan bahwa pertemuan yang kami alami sekarang tidak lain tidak bukan itu semua rencana Allah SWT bahkan sudah tertulis di Lauhul Mahfuz. Subhanallah Wal-Hamdulillah.

Sedikit saya lanjut memotret kembali suasana atap yang ada di sekitar masjid dengan design yang begitu estetik dan suasana halan samping masjid.

Design atap yang menarik

Suasana halaman di samping masjid

Potret di atas mengakhiri kegiatan kita sampai disini, terimakasih.

Wassalamu'alaikum wr wb