The Diary Game (September 3, 2022) - Jangan Keseringan Karena Akan Hilang Kerinduan

Hai sobat steemian semuanya, bagaimana kabar Anda hari ini, semoga kita selalu dalam lindungan-Nya, Aamiin. Hari ini saya kembali membagikan aktivitas saya sehari-hari dalam The Diary Game.

Setelah beberapa kali terjadi penundaan karena satu dan lain hal, hari ini kami kembali "healing" ala anak desa ke spot tersembunyi di kaki gunung kawasan Pidie Jaya. Ada kerinduan untuk "healing" ini karena sudah lama kami menundanya, tapi kegiatan seperti ini juga tidak baik jika dilakukan hampir tiap minggunya karena akan hilang kerinduan.

---

Saya dan beberapa sahabat lainnya yakni @nazarul @setia.budi @khairoel @ikhsan01 dan @herimukti seperti tim ekspedisi yang mencari spot-spot bagus yang jarang di jamah manusia lainnya. Tentunya untuk mencapai spot-spot tersembunyi ini butuh perjuangan untuk mencapainya. Kali ini kami menuju sebuah spot tersembunyi di kaki gunung kawasan Bandar Dua, Pidie Jaya. Dari titik kumpul pertama di Terminaltor Cafee, butuh waktu sekitar 40 menit untuk tiba di titik kumpul kedua di Lhok Ghop. Disini menjadi tempat perhentian kami menggunakan sepeda motor, dari kawasan pemandian Lhok Ghop ini kami berjalan kaki sekitar satu jam menyusuri aliran sungai sampai tiba di spot yang kami tuju.

Membersihkan spot yang kami tuju

Untuk mencapai spot ini butuh perjuangan ekstra karena selain melewati arus sungai yang deras juga harus menyusuri bebatuan yang mendaki dan licin dengan risiko cedera karena terpeleset. Saya yang memiliki riwayat cedera "ankle" karena faktor main sepakbola semasa kuliah dulu harus ekstra hati-hati melewati rintangan ini.

Sekitar jam 11 siang kami telah tiba di spot yang kami tuju dan kami beristirahat sejenak kemudian mulai membersihkan spot yang akan kami singgahi ini. Setelah selesai membersihkan tempat ini, kami mengeluarkan satu persatu perkakas memasak dan mulai menyiapkan makan siang. Ada beberapa menu hidangan makan siang yang akan kami siapkan yaitu "eungkot kuah leumak", rempeyek udang dan yang spesial tentunya indomie rebus, harus dengan telur dong biar spesial..😀😀.

---

---

Menyiapkan makan siang

Jangan tanya bagaimana lezatnya menu makan siang kami hari ini, di temani semilir angin dan desiran arus sungai serta kicauan burung, kami menikmati makan siang dengan syahdunya. Semua menu yang telah kami siapkan habis tanpa sisa. Setelah selesai makan siang, dilanjutkan dengan makanan penutup bagi ahli hisap agar menjadi 4 sehat 5 Saemporna.

Sekitar jam 2 siang kami beranjak kembali ke titik kumpul kedua yakni di pemandian Lhok Ghop. Disini kami mandi dan berenang sambil melepas lelah. Dan sekitar jam 3 sore baru kembali ke Meurah Dua, Pidie Jaya dan tiba di titik kumpul pertama di Terminaltor Cafee menjelang jam 4 siang. Setelah menikmati secangkir kopi di cafe ini, kami berpisah dan kembali ke rumah masing-masing.

Pemandian Lhok Ghop

Karena kelelahan, saya tertidur dan baru terbangun menjelang matahari terbenam. Setelah makan malam saya kembali menuju ke Terminaltor Cafee untuk nongkrong dengan teman-teman lainnya. Demikian aktivitas saya hari ini, sebuah aktivitas yang sungguh menyenangkan.