kontes #gombalingetha | Pelita Hati
Kau ibarat makanan penutup, kurang rasanya bila makanan pembuka saja yang hanya ada diatas meja. Gethachan hal pertama yang menggerakkan hatiku padamu adalah saat kubaca komentarmu yang ada dipostingan temanku, aku dapati sesuatu yang menarik pada dirimu, hingga akhirnya aku lebih sering menyisakan waktu untuk membaca setiap komentar dan tulisanmu menjelang waktu tidurku.
Apakah kamu tahu mengapa aku memilih waktu tersebut untuk membaca setiap komentar dan tulisanmu?
Sebenarnya, aku memilih waktu tersebut bukan untuk sebagai pengantar tidurku semata, akan tetapi karena aku sangat berharap dapat bertemu dan bercanda tawa bersamamu meskipun hanya sebatas didalam mimpi.
Dari sini, aku mengenal secuil kepribadian yang ada pada dirimu, meskipun banyak hal yang belum kuketahui tentang dirimu, aku rasa ini sudah cukup mewakili segalanya. Semangatmu, keceriaanmu, dan kontribusimu pada teman-temanmu selalu saja menarik jiwaku ingin lebih dekat denganmu. Namun sayang jarak terbentang memisahkan kita berdua, aku tak dapat menatap indahya bola matamu lebih dekat, melihat senyuman manismu secara langsung, merasakan kehadiran dirimu secara nyata.
Dipagi ini Gethachan, aku melihat ada beberapa orang yang telah berusaha menggombalmu dengan berbagai macam rayuan manis yang mungkin membuat dirimu tersipu. Mereka mencoba merangkai kata, membuatmu merasa terpesona dan bahagia, dan seolah-olah mereka ingin menunjukkan bahwa engkau adalah wanita yang tiada duanya di dunia ini. "Iya Gethachan, kau adalah wanita yang tiada duanya didalam hidupku". Jujur Gethachan, aku merasa cemburu, cemburu kepada mereka yang telah mengenalmu didunia nyata. Meskipun aku tahu ini hanyalah sekedar kontes biasa, aku tak kan menyerah begitu saja.
Gethachan aku telah lama menahan rasa ini, engkau tahu bukan? tidak baik bilamana menahan rasa yang begitu lama.
ibarat kentut, bila kau tahan terlalu lama, itu akan menyiksamu. Bila kau lepas, itu akan membuatmu merasa lega. Meskipun saat dilepaskan nantinya akan mendapatkan kritikan yang tak diinginkan, setidaknya hal itu telah memuaskan perasaan yang telah lama tertahankan.
Maaf Gethachan bila perumpaan diatas sedikit jorok dan kurang sopan.
Aku sama sekali tak bermaksud menyamakan rasa ini ibarat angin yang berkumpul didalam perut. Ini hanyalah perumpaan agar kau tak terlalu serius menyikapi perasaanku. :)
Gethachan, apakah kau ingin tahu perumpaan yang layak buat dirimu?
Kau itu Gethachan... kau bagaikan pelita di dunia ini, meskipun jauh berada disana dan sulit ditatap dengan mata terbuka, namun aku dapat merasakan kehadiran dan kehangatan yang engkau pancarkan. Tetaplah bersinar Gethachan, tetaplah menjadi pelita didalam hati ini.
bagus kata² nya
follow dan vote back ya kak! @channa
iya @channa, vote dan follback juga ya...
Hai @aburiski, apa kabar? Upvote.. ;-)
Hai juga @puncakbukit, makasi ☺️👍
Mantap bang.
Semoga menang ya :)
makasi dek, moga aja ya 😬
Congratulations @aburiski! You received a personal award!
Click here to view your Board of Honor
Congratulations @aburiski! You received a personal award!
You can view your badges on your Steem Board and compare to others on the Steem Ranking
Vote for @Steemitboard as a witness to get one more award and increased upvotes!