SERABI KUAH (Apam Aceh)
Apa Kabar Steemian'S...!!!
Serabi adalah salah satu makanan ringan yang berasal dari Indonesia dan menjadi idola saat ini. Serabi atau surabi merupakan makanan tradisional khas jawa karena kue ini lebih populer di pulau Jawa.
Serabi memiliki bentuk seperti pancake atau (apam-aceh language) namun serabi ini lebih kecil. Serabi ini terbuat dari tepung beras atau tepung terigu yang kemudian dibakar.
Perbedaan serabi dengan pancake adalah pancake dimakan dengan menggunakan saus dengan berbagai pilihan rasa, sedangkan kue serabi dengan menggunakan kuah dengan berbagai rasa yang tak kalah sedapnya, sesuai dengan rasa yang diinginkankan.
Kuah ini terbuat dari campuran gula jawa dan santan kelapa dan ditambah sedikit nangka sesuai dengan rasa yang diinginkan.
Serabi yang ada di Indonesia beraneka ragam, tergantung daerah dimana serabi ini dibuat, Yogyakarta, Solo, Bandung atau Aceh misalnya, karena berbeda selera dan tempat maka serabi berkuah ini juga mempunyai berbagai rasa dan bentuk serta penyajian yang berbeda-beda.
Kalau di Aceh ukurannya lebih kecil, karena kalau ukurannya lebih besar lagi disebut "apam".
Jika serabi solo, santan sebagai kuah ditambahkan pada saat proses pembuatan masih berlangsung, maka serabi aceh santan sebagai kuah pelengkapnya disajikan setelah serabi dimasakkan sabagaimana orang pada umumnya orang mau makan.
Seiring perkembangannya, serabi saat ini memiliki banyak pilihan variasi. Mulai dari rasa, bentuk juga warna yang diinginkan sesuai dengan selera anda.
Kuah yang digunakan juga berbagai variasi, ada yang menggunakan tambahan pisang, nangka, keju maupun coklat, kebetulan nangka adalah salah satu yang mudah didapatkan, jadi kuah serabi ditempat saya kali ini dibuat dengan menggunakan buah nangka.
Untuk membuatnya, Anda harus mempersiapkan bahan-bahannya dulu sahabat Steemian's, seperti :
Tepung,
Gula pasir,
Baking powder,
Fermipan,
Telur,
Santan,
Daun Pantan, dan
Garam.
Itu semua untuk bahan untuk membuat serabi, sedangkan untuk kuahnya yang harus anda persiapkan adalah :
Santan,
Gula pasir,
Gula merah,
Garam,
Daun pandan,
Mentega, dan
Air.
Untuk membuatnya, campur semua bahan-bahan seperti terigu, fermipan, baking powder, telur dan gula, aduk yang rata dengan menambahkan sedikit demi sedikit santan yang telah disiapkan sebelumnya. Untuk pewangi sekaligus untuk mendapatkan rasa yang khas, masukkan daun pandan, dan terus di aduk hingga rata. Selanjutnya, serabi siap untuk dimasak, dan jangan lupa tambah sedikit garam ya sahabat Steemian's.
Untuk kuahnya, campurkan semua bahan-bahan yang telah dipersiapkan tadi dalam satu wadah dan panaskan hingga mendidih, setelah mendidih pada suhu 100 derajat, berarti kuahnya telah masak, dan serabi pun siap untuk dinikmati.
Untuk resepnya yang lengkap sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan, anda bisa membaca juga di :
Resep Serabi Kuah.
Berikut foto-fotonya :
Selamat Menikmati sahabat Steemit.
Nyam....Nyam...Bentuk promosi kue daerah yang lumayan, apalagi dipadukan dengan penikmat kopi bagi pecinta kopi. Apa masih ada sisa @amri biar kita makan rame, trep Hana lon tes apam...Itu ada warna-warni lagi ya. Posting yang bagus
@slempase, habis laku kemaren ditempat pesta bg, karena gratis laris manis, haha
asli mangat pake kuah lom
Hahahaha...bereh @zufrizal, terima kasih
Krak bereh cit..
Peulom meuapam barang...khak
How do you made your follow button can you explain?
If you want, I can share with you @funnystuff
lam ranto, ta kaloen makanan aceh sang nyang pah jino laju tawoe 😂....
Yayyaa...hoe neujak @teuku.reza...???
Neupakat loen sajan droe neuh, nak sigoe tawoe😁😁
postingan yang bagus dan apam nya mangat nyan
Terima kasih @khadafibarawas
so great photos, the photography is so real that it seems i am eating and enjoying all that great SERABI KUAH with you
Thank's jakkk, I can not explain in detail, therefore I reproduce the photo to be understood by the follower
Good post....pakek kuah loem meukeutam barang.....salam ksi, semoga sukses terus dengan karya-karya menariknya @amri
Terima kasih @saifmmc, nyoe keu Mangat memang tiada duanya, hahha
Postingan yang sangat menarik terlebih dengan gambar yang sangat detail anda tampilkan disini. saya sendiri merupakan penikmat makanan serabi ini apalagi dengan lumuran kuah yang terbuat dari bahan utama santan seperti yang anda paparkan di postingam ini..
Terimakasih, sahabat @amri yang sudah berbagi dan saya menunggu postingan hebat andavselanjutnya..
Salam KSI - Bersama kita bisa dan berjaya
Aduhh...kalau saya twu anda penikmat serabi @harferri, akan saya bungkus buat anda di lain waktu.
Salam sukses KSI
This post has been ranked within the top 80 most undervalued posts in the first half of Jul 25. We estimate that this post is undervalued by $12.49 as compared to a scenario in which every voter had an equal say.
See the full rankings and details in The Daily Tribune: Jul 25 - Part I. You can also read about some of our methodology, data analysis and technical details in our initial post.
If you are the author and would prefer not to receive these comments, simply reply "Stop" to this comment.
Thanks you @screenname
Postingan yang Bagus bg.
Sehingga kita rakyak aceh bisa tau bahwa makanan khas aceh yang dulu hingga saat ini masih banyak yang ingin mencicipinya.
Dan selayak nya kita harus sadar orang tua kita dulu walaupun makanan nya terbatas tapi tidak berpengaruh pada pemikiran nya, tetap intelex Tual.
Salam dari abu
Terima kasih @abupasi.alachy, makanan khas daerah kita memang harus banyak kita promosi sekaligus untuk menjaga ciri khas daerah kita.
Terima kasih, salam sukses KSI