EthBooks - Toko eBook berbasis Blockchain Pertama
Beberapa bulan belakangan ini, cryptocurency semakin nyentrik. Banyak project-project baru bermunculan meramaikan pasar crypto. Meski China mengumumkan bahwa ICO (Penawaran coin perdana) dilarang dan menimbulkan penutupan pasar pertukaran crypto di China, bukan berarti pasar crypto kemudian lesu dan mengalami kemunduran malah justru semakin banyak negara-negara membuka diri untuk cryptocurrency.
Di dukung dengan kemajuan teknologi yang makin hari semakin canggih, orang-orang mulai meninggalkan kebiasaan tradisional dalam hal apapun, salah satunya adalah cara membeka membeli dan membaca buku. Kita tahu, buku merupakan jendela dunia, Tidak bisa kita sangkal, orang-orang sampai saat ini masih sangat suka membaca tulisan baik itu sekedar artkel maupun buku. Perbedaannya adalah sekarang ni orang lebih suka membaca lewat smartphone maupun komputer mereka. Dan dampak dari teknologi ini memunculkan ide untuk menciptakan tempat d internet dimana orang dapat menikmati buku-buku elektronik atau e-book.
EthBooks (https://ethbooks.net) merupakan eBook store pertama yang menfokuskan diri pada topik-topik crypto. Platform ini dibangun diatas jaringan Ethereum. EthBooks diyakini mampu membuat masyarakat atau pembaca lebih dapat memahami tentang cryptocurrency. pemfokusan pada topk sekitar crypto akan memungkinkan pembaca mendapat buku-buku yang berkualtas dan berasal dar para pakar, bukan sekedar tulsan-tulisan dari orang orang yang bertanggung jawab.
EthBooks akan dibuat berbasis web namun juga akan tersedia di Playstore maupun AppStore. Banyak fitur-fitur yang akan tersedia pada platform ini, baik dari segi penjualan, pencarian buku maupun dari segi keamanan. Dalam proses operasinya, EthBooks akan menggunakan token bernama EBK (Token yang mencerminkan EthBooks). Token EBK ini nantinya menjadi alat pembayaran baik untuk pembelian konten maupun pembayaran royalti. Token EBK ini akan dibuat pada jaringan Ethereum yang dapat dibeli baik pada masa cowdsale maupun dari exchanger nantinya.
Para penulis dibebaskan untuk mengatur haga penjualan bukunya dan akan mendapat royalti sebesar 85% dari total penjualan bukunya yang mana sisanya akan diberikan kepada EthBooks untuk pemasaran dan ekpansi pasar. Meskipun para publisher hanya akan mendapatkan royalti sebesar 85%, namun EthBooks akan memberikan keamanan-keamanan buku dari plagiatisme. EthBooks kan mengimplementasikan EthSquad dimana sebelum buku-buku tersebut di publikasikan, akan di scan terlebih dahulu dengan lebih dari 13 Milyar halaman online agar dapat dipastikan jauh dari tindakan platgiat.
Website : DI SINI
Whitepaper : DI SINI
Facebook : DI SINI
Twitter : DI SINI
Penulis : rijaljun
Sudah kami upvote yah..