The Long Steemian Journey (Perjalanan Panjang Sang Steemian)

hello all steemians

I want to share the story. I am, @yusfriadi and my friend @zayanfaruk just finished a trip. we both went to Medan City. this trip we call the steemian journey because during this steemit always coloring our activities, including this trip. every movement and change always goes back to steemit. talks during the trip also discussed steemit. steemit is present wherever we are.

• halo semua teman steemian.
  saya ingin berbagi cerita. saya @yusfriadi dan teman saya @zayanfaruk baru saja menyudahi sebuah perjalanan. kami berdua pergi ke Kota Medan. perjalanan ini kami sebut perjalanan sang steemian karena selama ini steemit selalu mewarnai aktivitas kami, termasuk perjalanan ini. setiap pergerakan dan perubahan selalu kembali ke steemit. pembicaraan selama perjalanan juga membahas steemit. steemit hadir di mana saja kami berada.

We travel by bus between cities. bus sempati star type doble drackers. we sat in the backseat, which is 29 and 30. only one bench left behind us. tickets worth 180 thousand rupiah will take us to the city of Medan. lots of time spent making steemit posts. glance left and right while talking to find the idea of writing.

• kami melakukan perjalanan dengan bus antar kota. bus sempati star tipe doble drackers. kami duduk di bangku belakang, yaitu 29 dan 30. hanya tersisa satu bangku dibelakang kami. tiket seharga 180 ribu rupiah akan membawa kami menuju kota medan. banyak waktu yang terpakai untuk membuat postingan steemit. melirik ke kiri dan kanan sambil berbicara untuk menemukan ide menulis.

Time to eat. the bus pauses for breakfast. we follow the rules of the bus. have breakfast for a little while to continue the journey. bus stop about 30 minutes, enough time to wash your face and eat. slightly asleep in the bus to eliminate saturation. This temporary journey is already 5 hours.

• waktunya makan. bus berhenti sejenak untuk sarapan pagi. kami ikut makan mengikuti aturan bus. makan pagi sekadarnya untuk kembali melanjutkan perjalanan. bus berhenti sekitar 30 menit, waktu yang cukup untuk mencuci muka dan makan. sedikit tertidur di dalam bus untuk menghilangkan jenuh. perjalanan sementara ini sudah 5 jam.

In the crevices of the meal, we briefly took pictures for documentation activities. This will be posted in Steemit. my friend was seen photographing some flowers in front of the shop for posting. like a steemian is collecting data for posting materials.

• dalam celah-celah makan, kami sempat berfoto sebentar untuk dokumentasi kegiatan. ini akan kami posting dalam tulisan steemit. teman saya terlihat sedang memfoto beberapa bunga di depan warung untuk diposting. layaknya seorang steemian sedang mengumpulkan data untuk bahan postingan.

some other photos we also had time to save for the documentation of activity after arriving at the destination. there is a beautiful painting taped to the wall. very suitable as a background photography. we took a snapshot there.

• beberapa foto lainnya juga sempat kami simpan untuk dokumentasi aktivitas setelah sampai pada tempat yang dituju. terdapat lukisan indah ditempel si dinding. sangat sesuai dijadikan latar fotografi. kami pun berfoto sebentar di sana.

travel destination has come true. meet old friends to discuss old unfinished issues. in that meeting we also mention about steemit. a lot of friend questions we answered about steemit. there is a chance they are also interested in signing up.

• tujuan perjalanan sudah terwujud. menemui teman lama untuk membicarakan persoalan lama yang belum selesai. dalam pertemuan itu sempat juga kami singgung mengenai steemit. banyak pertanyaan teman yang kami jawab seputar steemit. ada kemungkinan mereka juga tertarik untuk mendaftar.

so cursory our trip, all the way always stained with steemit.

• demikian sepintas perjalanan kami, sepanjang perjalanan selalu diwarnai dengan steemit.