POETRY : "I AM JEALOUS OF YOU" / "AKU CEMBURU PADAMU"
Assalamualaikum warahmatullahi.
I am on this occasion, also still in the same condition, that is also want to show a beautiful poem special for the steemian and also the readers who want to read it wherever they are.
Assalamualaikum warahmatullahi.
Saya pada kesempatan kali ini, juga masih dalam kondisi yang sama, yaitu juga ingin memperlihatkan sebuah puisi indah khusus untuk para steemian dan juga para pembaca yang ingin membacanya dimanapun mereka berada.
This is the poem I present today.
With regard to a man likes a woman, the woman is so good at the behavior that she has.
So the man is jealous with good morality that is owned by the woman.
Inilah puisinya yang saya paparkan pada hari ini.
Yang berkenaan dengan seorang pria menyukai wanita, yang wanita tersebut begitu baik tingkah laku yang dia miliki.
Sehingga si pria tersebut cemburu dengan akhlak yang baik yang di miliki oleh wanita tersebut.
So he sings a beautiful poem by himself.
Sehingga dia melantunkan sebuah puisi indah karangan dia sendiri.
Entitled :
Yang berjudul :
"I AM JEALOUS OF YOU"
Ukhti, I'm jealous of you.
Which remains hidden behind the slander of the world.
In you who choose to muffle an entire lust.
To display photos across social media.
Those of you who have won restraint.
You prefer to hide.
Although you have advantages that others do not have.
While I'm faith is still up and down.
Desire is praised still passionate, and the desire to present themselves still often come to me.
Ukhti, I'm jealous of you.
Padad lazy clothes that cover your body.
On the simplicity you have.
In the beauty of morality that should be imitated.
In every science you absorb and you reject.
While I, my perfect clothes cover the aurat, I do not balance with ta'at.
I often buy it with lust.
And my morals are still deformed, my worship is still full of shortcomings, my knowledge is not how much and I also amalkan.
Ukhti, I'm jealous of you.
When angry, you choose silence.
When you are disappointed you choose to pray.
When in pain you prefer to reply with kindness.
Your heart is far from being prejudiced against others.
While I am, my selfishness often dominates.
Anger is often elevated.
Disappointed I often cry.
When in pain even I hope god, reply more than I experienced.
My heart is not yet holy, still prejudiced, still often shows wrong to others.
Ukhti, I'm jealous of you.
On your sting.
In your steadfastness every passing trial and pain, patiently accept the provisions.
Strongly you become a steel woman, who does not complain at every decision.
You remain great in ta'at.
Ukhti, to you who have won in everything.
Please teach me! to win like you.
"AKU CEMBURU PADAMU"
Ukhti, aku cemburu kepada mu.
Yang tetap bersembunyi di balik fitnah dunia.
Kepada mu yang memilih meredam seluruh nafsu.
Untuk memajang foto di seluruh sosial media.
Padamu yang telah menang menahan diri.
Padamu yang lebih memilih bersembunyi.
Meski engkau memiliki kelebihan yang orang lain tidak di miliki.
Sementara aku iman masih naik turun.
Keinginan dipuji masih menggebu-gebu, dan keinginan menampilkan diri masih sering menghampiriku.
Ukhti, aku cemburu padamu.
Padad longgarnya pakaian yang menutup tubuhmu.
Pada kesederhanaan yang ada padamu.
Pada keindahan akhlak yang patut ditiru.
Pada setiap ilmu yang engkau serap dan engkau amalkan.
Sementara aku, pakaianku yang telah sempurna menutup aurat, tidak ku seimbangkan dengan ta'at.
Aku seringkali membelinya dengan nafsu.
Dan akhlakku masih cacat, ibadahku masih penuh kekurangan, ilmuku yang tidak seberapa dan tidak juga aku amalkan.
Ukhti, aku cemburu padamu.
Saat marah, kamu memilih diam.
Saat kecewa engkau memilih mendoakan.
Saat di sakitkan engkau lebih memilih membalas dengan kebaikan.
Hatimu jauh dari prasangka buruk terhadap sesama.
Sementara aku, egoisku seringkali menguasai.
Marah seringkali meninggi.
Kecewa seringkali ku tangisi.
Saat di sakiti bahkan aku berharap allah, membalasnya lebih dari yang ku alami.
Hatiku belum suci, masih penuh prasangka, masih sering menunjukkan salah pada sesama.
Ukhti, aku cemburu padamu.
Pada kesalihanmu.
Pada ketabahanmu setiap melewati cobaan dan derita, dengan sabar engkau menerima ketentuannya.
Dengan kuat engkau menjadi wanita baja, yang tidak mengeluh pada setiap ketetapannya.
Kau tetap hebat dalam ta'at.
Ukhti, padamu yang telah menang dalam segala hal.
Tolong ajarkan aku ! agar menang sepertimu.
Thank you and Sudi for reading my article on the matter of a short poem and hopefully Allah Almighty instilling an ownership of trust in trust in running the ark of a better life in terms of whatever we feel. The important thing can overcome the problems of good and right.
Sekian dan terimakasih atas Sudi membaca artikel saya tentang masalah sebuah puisi singkat dan mudah mudahan Allah SWT menanamkan sebuah kepemilikan cinta yang tawakal dalam menjalankan bahtera kehidupan yang lebih baik dari segi apapun yang kita rasakan. Yang penting bisa mengatasi persoalan-persoalan yang baik dan benar.
And also in accordance with the lines of God's advice. Barakallahu Khairan ma'assalamah jamian, WAllahulmuafiq wassalamualaikum warahmatullahi.
Dan juga sesuai dengan garis anjuran Allah.
Baraqallahu Khairan maassalamah jamian,
WAllahulmuafiq wassalamualaikum warahmatullahi.
Congratulations to perform fasting in this blessed month.
Best regards me as the author of this poem to all the steemian the world.
Hana pat ta komen sapu, krn kon pakar seni.
Hahaha 😂 ia kakeuh mnan Ju dile
Kemenangan seseorang diukur dari keimanannya. Ketabahannya. Dan kesabarannya menerima ketentuan Allah..
Terimakasih adinda.
Memang kita yang hidup di dunia ini.
Tidak boleh memaksa kehendak atas kaza Dan kadar Allah tentukan
Sama2 bg.. betul itu
That bereh puisi tgk... Nyan Nepeurunoe lon!!
Nyoe payah neume bulukat leupi itubit asap..
Hahaha 😂
Ooo.. Pah that nyopat na boh labu ie tapi tataguen singeuh,boh labu tanoh tataguen lusa,,,, menyoe yang leupi2 neu lo'p lam kulukah, mangat jiteubit asap tate'uet broh laju hai tgk segalom a'sa......
Hahaha 😂😂 alah hai Tgk mutuah.
Kibn na Jak buka puasa bersama tgl 12 nyoe
Insya allah,,, pat tawak program??
Nyan yang hana pah cit sipat, ureung dong foto singet bacut. Hehe
Hahaha Teungoh puasa ..
Singer trajee bjut..
Hna pah angen Ateuh..
Wkwk
Tgk @syakiran.balyan sangat puitis
Hahaha 😂 pu puitis nyan.
Klhok surah hna Pat deungoe lee
Hana tuoh ta peugah le. Ka lengkap mandum.🤗 siploh jaro ke @syakiran.balyan
Ci neukalon2 kadang na lam lungkik yang kurang pah
Puisi cukop brat ka pah. Cuman ureng bk foto laeh that.
Buleun puasa ...
Golom lheuh Bu..
Hana long teupu komen.. Long hana meuphom puisi
Neubaca2 Ju.
So tupu jet neupoe ulanget mnyo ke nbaca
Hahaha 😂😂
Haha... Beda beda jurusan 😃
Ka kalon mantong.
Ho ta kalon..
Hehehe
haha,,hana saho
keren puisinya👍👍👍👍👍
Terimakasih Mak tuan