A Very Long Time

Let's be a legend.
Until when we die, people volunteer to make our statue.
As a reminder and a symbol of love.

Accompany me until my feet are not strong again standing up weak right and left.
Until the wrinkles slowly change and gradually gray hair.
My whole race is valid with age and time.

If you ask who is willing to accompany you to wrinkles, until the end of this mortal world or until our bodies are buried or their ashes dumped in the sea. You know very well, the answer is me.

In the meantime, let's make a deal. You have to live longer than my age.
Because you know, I'm good at taking care of you. And you're too good at looking after me.

Mari bersama-sama dalam waktu yang sangat lama.
Berbagi suka dan duka pada dua insan dalam satu genggaman melewati berbagai halangan dan rintangan.
Memberi kekuatan dan ketenangan di keadaan menyulitkan, juga ciptakan suasana penuh kehangatan.
Membangun pondasi kokoh untuk kasih tanpa jaminan. Sampai semua orang di kota tidak mengenal nama depan kita. Sampai semua orang hanya mengenal kita sebagai sepasang orang tua yang berbagi nama belakang yang sama.

Mari menjadi legenda.
Sampai ketika kita meninggal dunia, orang-orang sukarela membuat patung kita.
Sebagai pengingat dan simbol cinta.

Temani aku hingga kaki tak kuat lagi berdiri sampai lemah kanan dan kiri.
Hingga kerutan wajah perlahan berubah dan rambut berangsur memutih.
Seluruh rasaku berlaku seiring usia dan waktu.

Jika kau tanya siapa orang yang bersedia menemanimu hingga keriput, hingga akhir dunia fana ini atau hingga jasad kita hancur dikubur atau abunya dibuang di laut. Kau sangat tahu, jawabannya adalah aku.

Sementara itu, mari membuat kesepakatan. Kau harus berumur lebih panjang dari usiaku.
Sebab kau tahu, aku pandai mengurusmu. Dan kau terlalu lihai dalam menjagaku.