Pelukan hangat prabowo dan jokowi.

source

Menjelang pemilu 17 april 2019 suhu politik indonesia kian memanas.

Masing-masing kubu baik kubu pro jokowi maupun kubu pro prabowo saling beradu argumen. Bahkan beberapa waktu lalu sempat terjadi insiden yang tidak mengenakkan yaitu penghadangan aktivis neno dibandara saat tiba dipekan baru riau untuk mendeklarasikan #2019 ganti presiden. Kelompok masyarakat yang anti dengan tagar itu sempat menahan mobil neno untuk keluar bandara sehingga neno terpaksa menunda agendanya untuk menghadiri pembukaan deklarasi dan balik kejakarta. Sebelum itu neno juga sempat dihadang oleh sekelompok orang dibatam. Dan yang diriau adalah yang kedua kalinya neno dipersikusi oleh sekompok orang yang kurang sehat terhadap neno.

Kejadian yang sama juga terjadi pada musisi ahmad dhani. Dimana ia harus batal menghadiri deklarasi #2019 ganti presiden disurabaya karena hotel yang ahmad dhani menginap dikepung oleh massa yang anti terhadap deklarasi tersebut.

Panasnya suhu politik ini sangat terlihat dimedia sosial. Dimana hampir 70% pengguna medsos menanggapi masalah isu politik, baik #jokowi2periode maupun #2019gantipresiden.

Beberapa waktu lalu masyarakat indonesia turut gembira disamping para atlet silat indonesia bisa meraih 14 medali emas dari total 16 medali emas pada sea game juga karena pada saat final itulah kedua tokoh nasional sekaligus rival, joko widodo dan prabowo subianto turut hadir diacara tersebut.

Bahkan prabowo dan jokowi sempat berpelukan bertiga dengan atlet yang meraih emas
Momen ini disambut baik semua pihak. Dan bisa mencairkan suasana perpolitikan diindonesia.
Sudah sepantasnya kita lebih santun dalam berpolitik. Dan tidak membenci pihak lawan secara berlebihan. Karena bagaimanapun negeri kita ini harus damai. Saling menghargai setiap perbedaan..