Lantunan lagu islami dari wanita paruh baya dalam perlombaan "Meninabobokan anak"..

Seorang wanita berusia setengah abad menunjukkan kebolehannya di depan para penonton MTQ tingkat desa tentang lantunan zikir untuk meninabobokan anaknya, penampilan wanita ini mendapatkan aplaus luar biasa dari penonton yg memadati halaman Menasah desa, banyak orang yang merasa kagum dgn kebolehan wanita tua ini dalam membawakan qasidah Islami tentang meninabobokan anak era zaman dahulu yg akhir-akhir ini sangat sedikit ibu-ibu muda yg masih bisa melakukannya, kebanyakan ibu muda sekarang lebih familiar dengan lagu-lagu dangdut atau lagu-lagu bernuansa ABG ketika meninabobokan anaknya ketimbang lagu yg bernuansa religi...

Perlombaan seperti ini kadangkala sangat diperlukan untuk mengingatkan para generasi masa kini, terutama para ibu muda yg memiliki anak agar mereka tidak melupakan tradisi adat masyarakat Aceh islami yg telah berjalan sejak dahulu kala dalam meninabobokan ank mereka, hal ini juga sesuai dgn kultur masyarakat Aceh yg islami dan berkaitan erat dgn budaya leluhur yg sangat pantas untuk terus dilestarikan agar tdk tergerus oleh perkembangan zaman sehingga sedikit demi sedikit tradisi meninabobokan anak dgn lantunan qasidah islami seperti ini akan terlupakan, terlebih dari isi lantunan qasidah islami yg dibawakan oleh ibu-ibu kita dulu memiliki makna yg sangat dalam demi kebahagiaan sang anak di kemudian hari, terutama kebahagian hidup dunia dan akhirat ...