Mengunjungi Lokasi Musibah, Senin ( 09 September 2024)
Assalamu'alaikum... Segala puji syukur kepada Allah masih diberi kesempatan menjalankan aktivitas Sampai hari ini. Senin hari pertama melaksanakan aktivitas Madrasah atau hari kerja pertama dalam seminggu. Senin hari yang paling disenangi oleh Rasul, setiap Senin Rasul melaksanakan puasa Sunnah untuk mengingat hari kelahirannya. Maka umat Islam di sunnahkan berpuasa.
Pagi Senin di Madrasah merupakan hari bermakna, setiap Senin siswa siswi serta guru tenaga kependidikan mengikuti upacara Bendera. Kegiatan ini rutin dilaksanakan setelah vakum tiga tahun kebelakang karena Covid 19.
Alhamdulillah setelah pasca Covid 19 semua kegiatan yang bersifat massal mulai berjalan lancar di mana pun.
Upacara Senin dimulai dari pukul 07.15 wib .
Senin memang harus ekstra sibuk dengan berbagai kegiatan.
Hari ini jam pelajaran juga full mengingat paginya ada kegiatan Upacara Bendera .
Hari ini juga dapat berita yang sangat menyedihkan dari Steemian. Ada musibah kebakaran di daerah Matang kuli.
Rencana saya dan kawan kawan Steemian akan berkunjung hari ini ke lokasi kebakaran.
Kami berangkat tepat pukul 11.00 wib dari Lhokseumaewe menuju tempat Musibah kebakaran.
Perjalanan menuju lokasi musibah kebakaran agak jauh dari Kota Lhokseumawe, perjalanan ke sana hampir memakan waktu satu jam lebih.
Kedatangan kami ini untuk mengecek kondisi terkini musibah kebakaran bersama Steem amal ada @radjasalman , @yusrwati dan @juliftrina .
Sampai di lokasi memang sangat mengenaskan. Rumah penduduk matang kuli ini terbakar habis tanpa ada sisa barang apapun.
Mendengar kisah dari sang suami korban kebakaran istri lagi menggoreng ikan di dapur, tiba tiba anaknya yang kecil menangis di kamar terbangun dari tidurnya. Ibu segera datang mendiamkan putra kecilnya. Tanpa sadar ikan lagi tergoreng di atas wajan panas, dilanjutkan dengan salat Zuhur tanpa ingat lagi bahwa ikan lagi di goreng di dapur.
Begitulah awal terjadi peristiwa kebakaran di kampung Matang kuli, peristiwa ini terjadi saat umat Islam sedang melaksanakan salat berjamaah Jum'at. Sehingga saat terjadi kebakaran suami korban dan tetangganya semua sedang melaksanakan Salat Jum'at.
Semoga Allah memberikan ketabahan kepada keluarga yang ditimpa musibah .
Jam menunjuk pukul 13.00 wib saya dan kawan kawan mohon pamit , verifikasi sudah dilakukan oleh Tim Steem amal.
Belajar dari musibah yang menimpa saudara kita. Kita bisa belajar dari peristiwa ini. Tentu semuanya punya hikmah dibalik musibah. Hanya Yang Maha Kuasa yang Maha Mengetahui.
Tetap semangat menjalani hari, tidak pantang menyerah dan bisa menerima musibah itu yang paling penting.
SALAM Semangat ✋💪
