Ghibah dalam bingkai tulisan

Jangan takut di-omong-in orang.. Bahkan ketika telah mati pun, kita saksikan akan ada saja yang meng-ghibahi sang mayit.. Saat ini berghibah tak harus bertemu muka.. Seseorang melalui hp-nya atau tulisan di medsos bisa berghibah ria.. Tidakkah ia takut.. Di dunia dijauhi kawan, sebab mereka khawatir akan dighibahi juga.. Di akhirat ada adzab besar menanti.. Tatkala Rasulullah mi'raj (dinaikkan ke langit).. Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam melewati sekelompok orang yang kuku-kuku mereka terbuat dari tembaga.. Lalu mencakar wajah dan dada mereka sendiri.. Rasulullah pun bertanya, 'Siapakah mereka wahai Jibril..?” Jibril menjawab,

هَؤُلآء الَّذِيْنَ يَأْكُلُوْنَ لُحُوْمَ النَّاسَ وَيَقَعُوْنَ فِيْ "Merekalah orang-orang yang memakan daging-daging manusia (mengghibah) dan merusak kehormatannya.." [Shahih, HR. Ahmad: 3/223, Abu Daud: 4878]

Jaga tangan dan lisan.. Walau terkadang lisan tak berucap namun tangan bisa asyik membicarakan keburukan orang...

semoga kita terus berbenah untuk yang lebih baik hari ini esok dan di hari selanjutnya. tetap yakin dg kebaikan karna kebaikan yg kita lakukan akan menjadi penolong di kemudian hari .