GANJA ACEH
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komisaris Jenderal (Komjen) Budi Waseso mengungkapkan alasan kenapa sampai saat ini ada segelintir masyarakat di pedalaman Aceh masih menanam ganja.
Menurut Budi Waseso atau yang sering disapa Buwas, para petani ganja di Aceh membudidayakan ganja berdasarkan orderan. Orang yang berasal dari Jakarta dan kota-kota besar lainnya di Indonesia maupun belahan dunia lainnya.
Foto by google
"Yang mendapat untung besar ya para mafia mafia itu. Sedangkan uang yang didapat petani sedikit, hanya cukup untuk makan saja," kata Budi usai mengisi seminar Pembangunan Alternatif untuk Aceh Bebas Narkoba di Jakarta Indonesia.
Ditanya apakah para mafia ganja yang ada sekarang itu warga negara Indonesia (WNI) saja atau ada warga negara asing (WNA), Buwas mengatakan sejauh ini BNN belum bisa memastikan, sebab masih dalam penelusuran pihak pihak terkait.
Tapi tidak tertutup kemungkinan ada WNA yang ikut menjadi mafia ganja Aceh.
"Karena semua para mafia ganja tahu kalau ganja Aceh terkenal akan kualitasnya yakni berkualitas internasional," kata Budi Waseso
Karena itu, BNN menggencarkan program alternative development 2016-2025 yang menjadikan Aceh sebagai lokasi pilot project utama.
Proyek ini menargetkan Aceh bebas dari ganja dengan cara menggerakkan petani ganja Aceh untuk menanam tanaman alternatif lainnya.
"Kita harus membuat kegiatan yang bisa mengalihkan dari menanam ganja dengan tanaman nilai ekonomis baik, sehingga penanam ganja Aceh tidak lagi menanam ganja," kata Budi.
Ketika program ini sudah berhasil, program itu kemudian akan dikembangkan di daerah-daerah lain di Indonesia agar tidak ada lagi yang menanam tanaman yang dapat diolah menjadi narkoba dan obat-obat berbahaya lainnya.
Budi menyebut, Gubernur Aceh Irwandi Yusuf beserta pejabat daerah Aceh lainnya menyambut baik program ini agar tak ada lagi yang menanam tanaman bernama ilmiah Cannabis Sativa itu untuk menyambung hidup.
"Penanam ganja Aceh sebetulnya tidak mau menanam ganja karena keuntungannya kecil," kata Budi.
Foto by google
Budi mengatakan bahwa sejauh ini para petani ganja Aceh telah merespon positif program ini untuk bisa mendapatkan keuntungan lebih dengan menanam tanaman lain seperti padi atau coklat.
"Kami harap kita bisa menyamakan visi untuk mewujudkan alternative development supaya ganja bisa dihilangkan dari Aceh" SEMOGA
Hallo, hai @mulyadi.aceh! Diupvote yaa..
oke, makasih, mohon arahan lebih lanjut