Acehnologi Volume 2 (Bab 18)

in #aceh6 years ago

Pada bab 18 dijelaskan mengenai Antropologi Aceh, pada awal bab dijelaskan mengenai meningkatnya warga asing yang masuk ke Acehnpasca stunami yang target mereka itu mengenai hasil bumi Aceh. Dan sejauh ini Aceh juga tidak dapat berkutik ketika hasil buminya diambil.
Dijelaskan juga adanya beberapa modus yang biasa a dilakukan:
Pertama, dengan mendatangkan beberapa agen, dengan tujuan mendapatkan keseluruhan mengenai hasil alam Aceh.
Kedua, dengan menempuh pendidikan dan akan berusaha menjadi orang terpenting di Aceh.
Ketiga, melalui jalur diplomatik, yaitu dengan menjalin hubungan baik dengan Aceh, hingga dapat mengirimkan agen-agen terbaik mereka.
Penjelasan di atas bertujuan agar kita memahami bahwa stidi antropologi Aceh sebagai bagian dari acehnologi yang juga dapat memahami prilaku orang Aceh.
Juga dijelaskan beberapa fase agar memudahkan bagaimana bangunan keilmuan antropologi Aceh di kembangkan. Dari ruang sejarah yang telah ada dan akan dilalui orang Aceh adalah tradisional, modern dan beradaban planet. Dan dimulai dari penjelasan aspek religi, budaya dan mitos.
Dal era tradisional masyarakat mengaggap religi sebagai petunjuk atau kompas untuk masyarakat itu sendiri. Mengenai budayapun masyararakat juga menjadikan sebagai kkmpas, yang berkeyakinan bahwa adat dan keyakinan tidak boleh ditinggalkan. Dan pada fase jni di landaskan pada pemahaman bahwa mitos adalah salah satu sumber pengetahuan lokal yang paling berperan. Bagi mereka mitos bukan sekedar cerita atau lagenda tetapi mampu melekat menjadi jati diri mereka.
Jack David Eller menyebutkan bagaimana studi religi dengan ilmu antropologi, yang bahwasanya dari sisi kajian sosial-antropologi, yang kemudian dihubungkan dengan religi. Dimana para peneliti harus melihat kembali perkembangan religi di Aceh, mulai dari iontek masa lalu, sekarang, dan masa depan.
Kekayaan bahasa-bahasa di Aceh memperlihatkan bahwa antropologi linguistik Aceh merupakan agenda acehnologi yang harus di gali dan demikianlah upaya menggali kajian antropologi Aceh dalam acehnologi.
Dijelaskan bahwa kajian budaya merupakan suatu unsurpenting dalam penelitian antrologi. Dan tugas pokok antropologi yaitu menafsirkan suatu budaya, mulai dari kata-kata, gagasan-gagasan, dan makna dari budaya itu sendiri.
Untuk menggali sistem makna, gagasan dan kebahasaan di Aceh itu melalui Hadih Maja. Dan bahkan hadih maja sebagai sumber inspirasi di dalam kehidupan kebudayaan rakyat Aceh.
Dan mengenai konsepnya, juga dikaji simbol-simbol ya g menjadi kebudayaan. Selain itu ada 4 komponen didalam menganalisa kebudayaan, yaitu:
Pertama, sistem budaya yaitu mulai dari pikiran-pikiran, gagasan-gagasan, konsep-konsep dan keyakinan-keyakinan.
Kedua, Sistem sosial yang berupa tindakan atai aktivitas manusia dalam rangka kehidupan masyarakat.
Ketiga, sistem kepribadian, dan
Keempat, sistem organisme.
Untuk memudahkan wilayah kerja antropologi Aceh, bapak Kamaruzzaman sendiri membagi wilayah-wilayahnya mulai dari Banda Aceh hingga Simeulu.
Dari berbagai bagian-bagian wilayah itu dapat kita lihat bahwasanya sangat banyak kebudayaan di Aceh yang akan memperkuat fondasi kajian antropologi Aceh.
Disebutkan beberapa contoh yang merupakan salah satu bagaimana membangun teori-teori di dalam kajian antropologi Aceh melalui pengajian terhadap gejala sosial dan budaya yang ada di Aceh.
Nilai masyarakat Aceh yang menjadikan warung kopi sebagai tempat membangun hubungan sosial, papan bunga yang dilambangkan sebagai perhatian, dalam memproleh sesuatu.
Hingga sekarang sebutan masyarakat iklan, dimana segala sesuatu yang dianggap sebagai keberhasilan harus segera diberitahukan ke publik melalui iklan.
Namun perubahan yang agak lambat masih terjadi di kawasan pendalaman Aceh. Dimana yang akhirnya mereka harus ikut dan dituntut agar mengikuti pola perubahan, yang menyebabkan masyarakat pendalaman menjadi kualahan.
Sekian dari kesimpulan yang dapat saya ambil mengenai Antropoli Aceh. Terimakasih.

Coin Marketplace

STEEM 0.25
TRX 0.19
JST 0.037
BTC 93575.21
ETH 3330.28
USDT 1.00
SBD 3.89