Keunduri Meunasah (Buka Bersama Warga Kampung) Di Aceh
Assalamualaikumwarahmatullahiwabarakatuh, kawan-kawan steemit semua… kali ini saya akan membahas mengenai keunduri di Aceh saat bulan ramadhan. Sebelumnya kita tahu bahwa Aceh adalah sebuah kota yang dikelilingi oleh keunduri. Disetiapa ada kabar sedih mapun duka, orang Aceh selalu mengadakan sebuah acara yaitu keunduri. Maka bisa kita katakana bahwa Aceh adalahsebuah kota yang dikelilingi keuduri.
Namun, mengenai keunduri meunasah adalah salah satu keunduri yang lumanyan besar di Aceh, karena keunduri ini merupakan salah satu adat di bulan puasa. Keuduri ini dilakukan setiap setahun sekali dan dilakukanoleh semua warga sekitar.
Sebelum aca keunduri ini dilakukan, para warga beserta perangkat-perangkat kampung jauh sebelumnya hari acara keunduri, sudah duluan mengadakan acara rapat, adapun rapat ini dilakukan guna untuk mempersiapkan acara keunduri dan untuk menentukan kapan acara akan dibuat. Dan pada acara keunduri ini yang uniknya lagi adanya kuah belangong, kuah belangong ini dimasak bersama-sama oleh para warga di meunasah dengan lumanyan banyak. Dan kemudian kuah itu akan di ambil oleh semua warga kampung.
Pada acara keunduri meunasah ini, diadakan di meunasah, biasanya di halaman meunasah, dan diadakan saat waktu berbuka puasa. Adapun keunduri nya adalah dari warga-warga sekitar kampung yang ingin membuat keunduri ke meunasah. Jadi para warga yang ingin membuat keunduri agar keundurinya dibawa ke meunasah sebelum waktu berbuka, biasanya sebelum shalat ashar atau sesudah shalat ashar. Keundurinya yaitu berupa makanan, minuman yang sudah disediakan oleh warga biasanya ditutup pakai tudung dengan rapi dan kemudian diantar para lelaki atau suami dari satu rumah yang membuat keunduri. Dan kemudian diantar ke meunasah untuk berbuka.
Kemudian saat semua keunduri sudah diantar semua ke meunasah, semua makanan dan minuman dibuka dan disediakan oleh para warga. Dan uniknya sekali, kuah yang di masak tadi juga disediakan di hidangan makanan, untuk berbuka. Pada menjelang waktunya berbuka, semua warga yang laki-laki akan merapat ke meunasah untuk berbuka bersama, disini juga diundang beberapa kampung sebelah atau kapung lainnya untuk berbuka bersama.
Nah, dibalik keunduri ini juga ada manfaatnya, yaitu dengan diadakan buka bersama ini tali siraturrahmi dalam suatu kamapung akan lebih dekat, dan saling menjalin siraturrahmi, dikala suatu kesibukan pada pekerjaan masing.
Ok guys, ini saja yang dapat saya sampaikan mengenai keunduri meunasah di Aceh, semoga bermanfaat ya bagi kita semua..wassalam.