Antropologi Aceh
Kali ini saya kembali lagi meriview buku acehnologi volume kedua bab 18 yang ditulis oleh dosen saya yaitu pak Kamaruzzaman Bustaman Ahmad. PH I tentang antropologi aceh, bab ini sangat menarik untuk saya baca diantara bab yang lain, saya terheran membaca bab ini, segitukah pemikiran orang Aceh? Yang banyak hasil kekayaan Aceh telah banyak dikeruk oleh orang asing yang tidak bertanggung jawab, dimana banyak para sarjana lokal yang tidak mengetahui apa itu antropologi aceh? karna dimana kehadiran para peneliti luar yang membuat orang aceh lemah.
Orang Aceh tidak tau bahwa orang luar mempunyai maksud terselubung, ketika mereka datang ke Aceh, mereka tidak pernah membuka jati diri diri mereka, yang orang Aceh tau, maksud orang luar datang ke Aceh hanya ingin meneliti sesuatu tentang Aceh. Sejauh ini, orang asing bebas berkeliaran di Aceh, mereka mengambil secara terbuka hasil bumi Aceh, dan pemerintah seperti tidak memperdulikan akan hal itu, padahal hasil bumi Aceh adalah kekayaan berlimpah yang dihasilkan oleh Aceh. Namun, karna ketidakberdayaan orang Aceh sehingga orang luar dengan gampangnya mengolah hasil bumi Aceh ini.
Ada beberapa modus yang dipakai oleh orang luar, salah satunya dengan mendatangkan tiga atau empat Agen terlebih dahulu ke Aceh. Berbagai trik yang dilakukan mereka, untuk mendapatkan data terpenting di Aceh ini, dan data tersebut akan diserahkan pada pengguna user atau dijual kepada pihak-pihak yang berkepentingan. Kedua, di negara- negara asia timur, telah mengenyam pendidikan wajib militer. Wajib militer merupakan bagian terpenting didalam membentuk sel Inteligen mereka di seluruh dunia. Dengan berbagai profesi,mereka masuk ke Aceh, sebagaian dari operasi Inteligen yang dikendalikan oleh pemerintah masing-masing. Semua bisa dikendalikan asalkan ada uang sebagai bayarannya di aceh ini. Ketiga, melalui jalur diplomatik. Kunjungan persahabatan merupakan pembuka jalan untuk mengirim Agen- agen terbaik ke Aceh. Diplomat adalah Agen- agen terbaik yang dikirim ke seluruh dunia. Mereka mampu melakukan diplomasi dan memiliki kekuatan untuk menekankan pemerintah pusat atau pemerintah lokal.
Melalui tiga jalur tersebut orang asing mempunyai kekuatan penuh terhadap aceh, mereka mempunyai senjata yang amat tangguh untuk menaklukan aceh. Dengan demikian, Aceh tidak hanya mempunyai hasil bumi yang berlimpah, namun kaya akan budaya, wisata, bahasa, kuliner dan dll masih banyak lagi, oleh karena itu ,kita sebagai orang Aceh harus bisa mengolah dan menjaga harta kekayaan Aceh ini. Dengan itu sangat diperlukan ilmu pengetahuan bagi orang Aceh, supaya tidak gampang ditipu oleh orang luar, dengan hanya diiming-imingkan sejumlah uang, maka dari situ lah kelemahan orang Aceh, mudah tertipu apabila berbicara dengan uang, seharusnya kita sebagai orang aceh, paling tidak harus berfikir buat masa depan, apa yang akan terjadi bila suatu saat nanti hasil bumi yang yang ada di aceh ini habis terkuras akibat orang luar? Tentu akan berakibat fatal bagi generasi selanjutnya.
Tidak hanya itu, dengan membiarkan orang asing bebas berkarya di Aceh, maka akan membuat orang Aceh ini miskin. Miskin akan berbagai hal. Maka dari itu, dengan mempelajari kajian Antropologi Aceh, sehingga membuka pemahaman bagi kita semua, agar tidak mudah terpengaruh ataupun mudah percaya pada orang asing. Karna mereka akan menghalalkan segala cara untuk memperoleh tujuan mereka.
Congratulations @dewirahmita! You have completed some achievement on Steemit and have been rewarded with new badge(s) :
You published your First Post
You made your First Vote
You got a First Vote
Click on the badge to view your Board of Honor.
If you no longer want to receive notifications, reply to this comment with the word
STOP