Pengalaman
Beberapa bulan ke depan aku dan dua sahabatku akan terpisahkan oleh jarak perkabupaten, karna kita aku melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi, namanya aisya a.s dia akan ke universitas airlangga surabaya, sintya devi p.h dia akan ke universitas islam lamongan, dan aku sendiri asmaul khusnah akan tetap berada di kabupaten gresik karna aku sekolah di institut agama islam qomaruddin bungah gresik... Sebenernya pingin banget bisa kuliah di sebuah universitas yang mempunyai sarana yang memadai..tapi karna faktor biaya...aku hanya bisa kuliah di iai qomaruddin yang murah...itupun dengan biaya q sendiri...ketika orang tuaku sudah menyatakan kalau mereka tidak sanggup untuk membiayai aku untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi...aku sangat sedih sekali...hingga akupun punya fikiran untuk tidak kuliah karna faktor biaya...stelah setahun setelah kelulusan q dari smk sunan drajat lamongan tahun 2016 lalu...saya bertekad untuk bekerja agar saya bisa kuliah di tahun 2017 ini... Meskipun dapat penolakan dari kakak q...dia bilang karna aku seorang perempuan, aku itu tidak boleh bekerja... Seorang wanita, apabila disimpan dirumah dan dia jarang keluar maka harganya sangat mahal dan derajatnya tinggi seperti istri rasulullah saw...aisyah r.a....tapi karna tekat q udah kuat untuk bekerja biar bisa kuliah di tahun ini...dan alhamdulillah... Uang q sedikit demi sedikit sudah terkumpul...dan besok bulan juni aku ingin daftar di iai qomaruddin...semoga yng tak inginkan bisa tercapai...amin, amin ya robbal alamin...
OMG... 😭😭😭
Padahal ini udah zaman modern tp masih suka sedih klw ada yg membatasi dengan alasan "perempuan"