The Diary Game Anaqi Buat Pesawat Kertas

Halo Sahabat terkasih bertemu lagi dengan postingan Ninda. Nah untuk kalian gimana kabarnya hari ini semoga dalam keadaan sehat walafiat dan selalu dalam lindungan Allah. saya merasa sangat bahagia bisa kembali menyapa Anda di komunitas luar biasa ini.!nah kali ini saya sangat amat ingin berbagi keseharian saya di puasa yang ke 22. Teman-teman pastikan kalian mengencangkan ibadah kalian di 10 terakhir bulan Ramadhan. Ada banyak pahala dan faedah yang bisa kita dapatkan di 10 terakhir ini.

Napisaa lagi makan permen lolipop

Pagi hari ini saya merasa sangat bahagia ya subuh subuh saya sudah mulai berkemas, membersihkan rumah dari depan hingga belakang rumah. Lalu Saya menjemur kain hingga dua tabung mesin capek deh. Karena terlalu lelah saya pun pergi ke belakang dan menikmati pemandangan alam yang menyenangkan dan meneduhkan. Ada banyak cerita sebelumnya terjadi sempat saya sangat ingat malam 21 Ramadhan saya pergi ke masjid sendirian di malam hari 12.00 malam mau 01.00 rupanya enggak ada orang guys. Karena sudah terlanjur pergi saya pun singgah sebentar di masjid sanakan sholat ngaji kurang lebih satu jam saya pulang lagi ke rumah.

Alangkah takutnya saya waktu pulang suasana sangat sepi. Saya takut di belakang ada orang tiba-tiba ngerampok namun saya mencoba untuk tenang enggak akhirnya alhamdulillah saya sampai rumah dengan selamat. Ada-ada sajaaa. Namun semuanya telah berlaluu dan saya bisa menikmati pemandangan indah luar biasa iniii.

Pemandangan hijau memang enak dilihat dalam pandangan mata kita merasa lebih tenang dan teduh semua lebih menyegarkan. Alangkah membahagiakannya kita tidak lagi tidur setelah subuh namun menikmati pemandangan gratis yang telah Allah sediakan di muka bumi secara alami. Produktif adalah keinginan setiap manusia tapi jarang dari kita yang melakukannya tanpa kita sadari kita malah buang buang waktu dan semuanya menjadi sia-sia. Sangat disayangkan banget gak sih kalo waktu terbuang sia-sia ayo produktif lagi.

Nah guys kali ini kami tidak masak di rumah, Keluarga sudah mulai sibuk mempersiapkan hal-hal yang diperlukan pada saat lebaran. Mulai dari membersihkan rumah membeli peralatan dapur, sudah membuat planning membeli kue, baju lebaran sepatu baru sandal baru semuanya baru ya. Begitulah guys kesibukan para perempuan sangat sibuk super super sibuk. Rasanya semua harus terlihat keren di lebaran kali ini. Namun akan lebih keren lagi kalau Allah meridhoi dan kita mendapatkan ampunan Allah. Btw setelah lelah dengan urusan rumah di sore hari saya mulai melihat langit yang indah sangat indah!

Kalian bisa menikmati pemandangan langit hebat di bawah ini betapa Allah menciptakannya dengan sangat luar biasa

Nah setelah sore itu kami pun mencari bukaan indah membeli ayam penyet. Mama dan adik adik buka puasa di rumah mertuanya kebetulan enggak ikut karena jagain Amel. Rupanya mama sempat sempat mengantarkan makanan yang sudah dimasak di rumah mertuanya ke rumah kami. Alhamdulillah ternyata ada daging kambing kari kambing deh maksudnya haha.oh Allah makasih baaanyakkk. Nikmat mana lagi yang engkau duatakaan.

Selesai Maghrib saya mengaji seperti biasa kemudian melaksanakan sholat taraweh di masjid. Gak nyangka bentar lagi Ramadhan bakal pamit ya Allah semoga aja doa doa yang dipanjatkan oleh setiap mukmin Allah terima, Allah tambahkan nikmat dan Allah beri kebahagiaan dunia dan akhirat. Alangkah indahnya kita berdoa sesama mukmin dan terus mencintai sesama mukmin seperti kita mencintai diri kita sendiri. Surga itu luas harusnya kita masih ramai gak sih ketemu Rasulullah banyak banyakin sholawat ya teman-teman jangan lupa untuk terus kencengin ibadah kalian di 10 terakhir bulan puasa ini. Oh iyaa doakan khusus untuk saudara kita di palestinaa semoga Allah karuniakan perdamaian dan kembali aman.

Guys setelahnya sebelum jam istirahat saya menemani adik saya buat pesawat terbang kesukaannya😩 Dari sekian banyaknya mainan yang dibelikan. Sang adik malah tetap memilih kertas untuk membuat mainannya sendiri.

Jadi pelajaran penting untuk orang tua di rumah agar tidak terlalu sering membelikan mainan untuk anaknya. Jika kita terlalu sering membelikan mainan untuk anak maka anak akan bosan dengan mainannya sendiri akan sering ingin membeli terus menerus. Mereka tidak lagi belajar tentang kesabaran untuk mendapatkan sesuatu dan mereka hanya akan memodelkan nangis untuk mendapatkan apa yang mereka mau.