Mengantar anak ku Najla yang akan ikut kompetisi Tari di Banda Aceh.

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Jumpa lagi dengan saya @sriiza, Hallo sahabat steemiant yang berbahagia gimana kabarnya kalian semua, semoga baik-baik saja dan di limpahkan Rahmat oleh Allah.

Selesai saya mengajar tepat pukul 10.00 saya segera pulang karena hari ini adalah hari keberangkatan anakku yang no 2 menuju Banda Aceh untuk mengikuti lomba tari.

Latihan persiapan sebelum lomba di Banda Aceh

Beberapa hari belakangan ini Najla dan teman-temannya sedang bersiap-siap untuk mengikuti lomba kompetisi tari di Banda Aceh yaitu di sekolah SMP 10 Fajar Harapan. Setelah pulang sekolah, mereka para penari yang terpilih berlatih dengan penuh semangat di rangkang tempat latihan yang sederhana yang tersedia di sekolah mereka.

Dalam beberapa hari sebelum bertanding mereka mulai latihan tarian yang akan dipersembahkan di kompetisi. Tarian yang mereka pilih menggabungkan gerakan tradisional dengan sedikit sentuhan modern, yang memerlukan keselarasan dan ketepatan. Najla paling senang menari dia sudah mulai menari dari sejak TK, saat MIN dia sudah mulai memiliki keberanian tampil di depan umum, dengan kepedeannya yang tingkat tinggi menurutku seorang ibu.

Mereka telah siap dengan coper masing-masing

Hari ini Kamis tanggal 16 Januari 2024 saya mau mengantar buah hati saya Najla, ke MTsN 1 Kota Lhokseumawe dengan hati penuh harapan dan rasa bangga. Pagi ini Najla akan berangkat bersama guru-guru dan teman-temannya untuk mengikuti lomba tarian di Banda Aceh dan juga beberapa perlombaan lainnya. Wajahnya dengan penuh semangat, meski ada sedikit rasa cemas karena ini adalah saya harus melepaskan kepergiannya dalam beberapa hari berada di kota Banda Aceh. walaupun ini bukan kali pertama dia pergi ke luar kota untuk mengikuti lomba. padahal lomba mereka pada hari Minggu, karena pembukaan dan lomba yang lainnya makanya mereka harus berangkat sama-sama ke Banda Aceh.

Saya menunggu Najla berangkat

Sesampainya di sekolah, suasana terlihat ramai, karena beberapa orang tua telah sampai di MTsN dan menunggu keberangkatan tiba. penuh dengan kegembiraan dan persiapan. Teman-temannya berkumpul dengan tas berisi pakaian untuk beberapa hari berada di sana. sementara guru-guru memberi arahan terakhir sebelum keberangkatan. Saya memandang Najla dengan penuh kasih sayang, mengingat betapa besar perjuangannya dalam latihan selama beberapa minggu terakhir. sampai-sampai kakinya lecet karena terlalu lama duduk dilantai keramik.
Photo para penari sebelum mereka berangkat

Photo bersama dengan wali siswa yang lain yang mengantar anaknya berangkat

Sebelum bus tiba kami para orang tua telah melakukan sesi photo bersama sebelum mereka berangkat ke Banda Aceh. kami juga mengajak para guru pendamping untuk dapat ikut photo bersama dengan kami.

Ketika bus tiba yang akan mengantarkan mereka menuju Banda Aceh, saya memberikan pelukan hangat dan kata-kata semangat dan menitipkan pesan sama dia jangan lupa shalat, dan jangan terlalu ria saat dalam bus. Najla tersenyum lebar, matanya berbinar dengan rasa percaya diri. Saya tahu dia akan memberikan yang terbaik dalam penampilannya tidak hanya untuk dirinya, tetapi juga untuk sekolah dan teman-temannya yang telah memberi dukungan penuh untuknya.

Tibalah mereka berangkat menaiki mobil bus sekolah

Kemudian mereka mulai memasukkan tas ke dalam bagasi mobil bus dan segera naik kedalam bus Setelah itu barulah mereka berangkat, saya berdiri di depan pintu gerbang sekolah, menyaksikan bus yang membawa mereka mulai menjauh, saya berharap dan berdoa agar perjalanan mereka lancar dan sukses semoga sampai tujuan dengan selamat. Meskipun hati sedikit berat karena harus melepasnya berangkat tanpa ada pendampingan dari saya.vsaya yakin ini adalah langkah besar bagi Najla untuk tumbuh dan belajar lebih banyak tentang dunia di luar rumah.

Mereka semua terlihat sangat bahagia

Semoga dia lebih mandiri dan bisa belajar tanpa orang tua. saya berharap dia pulang dengan membawa kemenangan. supaya tidak sia-sia perjuangan dan latihan dalam mengikuti kompetisi.

Sekian cerita saya dalam mengantar anak saya untuk mengikuti lomba di Banda Aceh. Terimakasih banyak untuk sahabat steemiant semua karena telah mendukung saya selama ini. sampai jumpa di blog saya selanjutnya.... salam hangat...byeee....byeee

Wassalam
@sriiza