Economic Diary Game || Bekerja dan Belanja Menjadi Sebuah Rutinitas Sehari-hari

ASSALAMUALAIKUM

Pagi yang penuh dengan awan hitam, tanpa hujan yang menetes, hanya dingin menyelimuti perjalanan menempuh likunya kehidupan.

Bekerja dan bekerja, hanya kata itulah yang selalu tersirat dalam pikiran ini. Tanpa bekerja maka kehidupan akan tersendat, ekonomi akan macet, hutang akan tumbuh bagai rumput liar yang menjalar.

Diri ini mempunyai tanggungjawab harus melewati segala situasi agar bisa menghasilkan pundi-pundi uang, demi kehidupan yang lebih baik dan ekonomi selalu lancar.

Penulis di tempat kerja

Dengan melewati situasi alam yang dingin, akhirnya jiwa ini sampai ditempat kerja, serta siap melakukan berbagai aktifitas yang sudah menjadi tanggung jawab.

Walaupun pun setiap pagi sudah banyak pekerjaan yang menanti, namun absensi tidak boleh dilupakan kalau tidak mau kehadiran hari ini menjadi sia-sia.

Meja kerja menjadi tujuan saat saya sudah berada diruang kantor dewan guru, pekerjaan pun di mulai dengan banyak berkas sudah menanti. Saya melanjutkan pembuatan dan pengiriman surat aktif beserta surat pengalaman kerja ke Panjab Dinas Pendidikan melalui Whatsapp.

Surat ini sebagai persyaratan bagi guru dan tendik untuk mengikuti seleksi PPPK tahap 2.

Acara Eskul, yaitu lomba MC

Disela kesibukan dengan berbagai macam file yang sudah menanti, saya juga menyempatkan diri untuk mengikuti acara lomba MC yang sedang berlangsung. Bermacam gaya bicara dari peserta yang di praktikkan oleh siswa sangat menarik, ada yang lucu, sedih, pokoknya beraneka ragam. Lomba ini bisa menampilkan bermacam bakat yang terpendam dalam diri setiap peserta didik.

Bakat-bakat yang tersembunyi ini, bisa terlihat dengan jelas di acara lomba ini. Pada lomba MC ini, nantinya akan diambil 1 pemenang diantara beberapa siswa, pemenang ini tentu saja yang terbaik dari sekian banyak peserta. Peserta yang keluar sebagi pemenang akan di ajari secara lengkap oleh moderator dan akn dijadikan sebagai MC tetap pada setiap acara di sekolah kami, termasuk sebagai MC pada acara perpisahan kelas XII yang tidak lama lagi.

Peserta Lomba Eskul bidang menggambar dan mewarnai

Selesai lomba MC, dilanjutkan dengan lomba menggambar dan mewarnai, lomba ini juga untuk menggali bakat siswa. Semua bahan untuk lomba ini disediakan oleh sekolah, siswa hanya mengikuti acara lomba saja.

Pada lomba ini saya bertindak sebagai dewan juri yang akan memberikan mereka penilaian dari tampilan hasil karya siswa yang menjadi peserta lomba ini.

Hasil karya siswa ini pun bervariasi dan beraneka ragam, mulai dari gambar bunga, pemandangan dan gambar burung.

Service motor di Formula Pantonlabu

Jam pulang sekolah pun tiba, saya segera berangkat meninggalkan halaman sekolah dan menuju ke Formula Pantonlabu. Saya kesini untuk service motor yang sudah sampai jadwalnya. Formula Service ini juga boleh dikatakan tempat service resmi Honda yang sudah lam berdiri di Pantonlabu.

Hari ini saya melakukan service full untuk motor Honda Beat yang ke 3 kali sejak pembeliannya. Pada hari ini saya hanya menggantikan biaya oli saja sebesar Rp. 55.000, untuk jasa service masih menggunakan kupon gratis.

Belanja di Toko Bengkel Raja Service

Saat sampai di Alue Ie Puteh saya berhenti lagi di bengkel bang Adi, sekaligus menjadi toko tempat menjual bermacam sparepart motor.

Di tempat ini saya hanya membeli 4 ban dalam motor dengan ukuran yang berbeda, saya membayar Rp. 100.000.

Perjalanan pulang pun berlanjut hingga sampai kerumah. Saya mengganti pakaian dan menikmati makan siang walaupun sudah lewat jadwal makan siangnya.

Saat malam sudah tiba, salat magrib pun sudah selesai, saya berangkat untuk mengantar anak mengaji, serta menjemputnya saat jadwal pulang tiba.

Sekian dulu uraian saya pada hari ini, sampai jumpa di lain kesempatan. Selamat menikmati hari yang penuh dengan kesuksesan...!!!.